Bekasi / Kabupaten /
Follow daktacom Like Like
Ahad, 08/12/2019 16:37 WIB

Terlibat Tawuran, Tangan Pelajar Ini Tertebas

Ilustrasi tawuran
Ilustrasi tawuran
CIBARUSAH, DAKTA.COM - Seorang pelajar asal SMK Citra Mutiara Serang Baru, Kabupaten Bekasi,  Topik Hidayatulloh (20), harus rela tertebas pada bagian telapak tangannya lantaran bertarung ala Gladiator melawan pelajar lainnya.
 
Hal itu terjadi saat Topik melihat dua orang pelajar melintas di Kampung Cikoronjo RT 02/04, Desa Sindangmulya, Cibarusah dengan menggunakan sepeda motor dengan mengacungkan senjata tajam jenis clurit ke arahnya.
 
Panas melihat aksi kedua pelaku, Topik mengejar pelaku yang melintas ke arah Cibarusah. Setelah berhasil bertemu, para pelajar tersebut saling adu kekuatan dengan menggunakan senjata tajam.
 
Naas, pada saat pelaku hendak menebas leher korban, seketika korban menangkis dengan tangannya dan mengakibatkan tangan korban tertebas. Pelaku pun pergi meninggalkan korban dengan celurit dilemparkan di lokasi kejadian.
 
Sementara itu, anggota Polsek Cibarusah yang mendapat laporan langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan meminta keterangan para saksi mata. 
 
Kapolsek Cibarusah AKP Sukarman mengatakan, petugas telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan beberapa saksi mata termasuk mengamankan barang bukti berupa dua buah sajam berupa cerulit yang diduga milik pelaku dan korban.
 
"Kemudian sebuah HP dan satu buah tas warna coklat milik korban," ujarnya, Ahad (8/12).
 
Pihaknya juga telah melihat kamera pengawas milik warga yang merekam sebelum atau sesudah kejadian tarung gladiator. 
 
"Kami juga akan berusaha keras mencari pelaku pembacokan," tegasnya.
 
Sukarman menambahkan, pihaknya juga telah meminta keterangan beberapa saksi mata, termasuk melihat CCTV yang dipasang warga, akan diburu terus pelaku penganiayaan yang mengakibatkan korban putus di bagian telapak tangannya.
 
Sementara itu, korban saat ini sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Medirosa Cibarusah akibat kejadian tawuran tersebut. **
Reporter : Ardi Mahardika
Editor :
- Dilihat 1489 Kali
Berita Terkait

0 Comments