Senin, 21/10/2019 10:13 WIB
Indobarometer Prediksi Prabowo Jadi Menhan
JAKARTA, DAKTA.COM - Direktur Eksekutif Indobarometer, M. Qodari memprediksi Partai Gerindra akan mendapatkan jatah kursi Menteri Pertahanan (Menhan) yang diisi oleh Prabowo Subianto.
"Sebenarnya Pak Prabowo dan Pak Jokowi tidak mempunyai masalah pribadi, ini terlihat dalam setiap momentum mereka selalu terlihat akrab," papar Qodari di Jakarta, Senin (21/10).
Dengan adanya safari politik beberapa waktu terakhir, Qodari menilai Prabowo pada akhirnya akan ditempatkan untuk menjadi menteri dalam kabinet mengingat dirinya sudah lama ingin berada dalam jajaran eksekutif.
"Kan sudah sejak dari dulu beliau ikut konvensi Capres Partai Golkar, lalu jadi Cawapres di 2009. Mungkin Pak Prabowo sudah cukup gatel juga ingin mengimplementasikan pemikirannya," imbuhnya.
Qodari berpendapat posisi yang lebih tepat untuk Prabowo adalah Menteri Pertahanan karena melihat latar belakangnya sebagai seorang tentara, bahkan menjadi seorang bintang pada masanya.
"Saya pikir lebih di Menteri Pertahanan ya, kalau Menkopolhukam itu kan sifatnya hanya koordinator, sementara Pak Prabowo ini kan orang lapangan sekali," tutupnya.
Pada Senin (21/10) pagi ini, Presiden Jokowi dijadwalkan akan mengumumkan jajaran menteri di kabinet baru. Partai Gerindra memang banyak diprediksi pada akhirnya mendapatkan jatah kursi menteri di kabinet setelah kehilangan posisi Ketua MPR RI.
Dua kursi menteri yang dikabarkan diincar oleh Partai Gerindra, yakni Kementerian Pertahanan dan Kementerian Pertanian. Selain nama Prabowo Subianto, nama lain yang menjadi kandidat kuat menjadi Kementan adalah Edhy Prabowo. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
- Beban Berat Nawawi Pulihkan Kepercayaan KPK
- Bareskrim Selidiki Peretasan Data Pemilih di KPU
- Panja DPR-Kemenag Tetapkan Biaya Haji 2023, Jamaah Harus Bayar Rp 56 Juta
- Boikot Produk Terafiliasi Israel di Indonesia Bisa Melalui Penerapan UU JPH
0 Comments