Nasional / Politik dan Pemerintahan /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 29/07/2015 10:44 WIB

Keluarga Atut Dominasi Calon Pilkda di Prov. Banten

Ratu Atut Chosiyah   Copy
Ratu Atut Chosiyah Copy

SERANG_DAKTACOM: Pendaftaraan calon kepala daerah di tutup pada Selasa (28/7). Di Banten ada empat daerah yang menyelenggarakan pilkada serentak, yaitu Kota Cilegon, Kota Tangerang Selatan, Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Serang.  

Dari keempat daerah tersebut, tiga daerah diantaranya memiliki calon yang merupakan keluarga dari mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, yang saat ini sedang mendekam di penjara akibat kasus suap pemilu Lebak.

Di Kabupaten Serang, Ratu Tatu Chasanah yang merupakan adik Atut akan maju sebagai calon Bupati didampingi Panji Tirtayasa dan didukung oleh delapan partai yaitu Golkar, PDIP, PKS, PAN, PKB, Nasdem, PPP, dan Demokrat.

Sedangkan Airin Rachmi Diany, ipar Ratu Atut atau istri dari Tb. Chaeri Wardhana alias Wawan, akan kembali berpasangan dengan Benyamin Davnie untuk maju di pilkada Kota Tangsel. Pasangan ini didukung oleh enam partai yakni Golkar, PKS, PKB, PAN, NasDem, dan PPP.

Ada juga menantu Ratu Atut, Tanto Warsono Arban yang merupakan suami dari anak kedua Ratu Atut, Andiara Aprilia Hikmat maju sebagai calon Wakil Bupati Pandeglang yang mendampingi Irna Narulita, anggota DPR dan istri mantan Bupati Pandeglang Dimyati Natakusumah.

Pasangan Irna-Tanto mendapatkan dukungan dari PKB, Nasdem, PKS, PBB, PAN, Hanura dan Gerindra. Padahal kedua calon ini merupakan kader PPP dan Golkar, namun  tidak bisa mendukung karena didiskualifikasi KPU Pandeglang karena belum mengantungi restu dari kedua kubu pimpinan di kedua partai. Irna-Tanto hanya 'diizinkan' oleh PPP kubu Djan Faridz dan Golkar kubu Ical.

Meski demikian, adik kandung Atut, Ratu Tatu Chasanah tak mengaggap bahwa ada dinasti di Banten. Menurutnya, pemilu adalah hajat rakyat dan rakyat yang menentukan pemimpinnya secara demokratis.

"Partai mengusung kami untuk maju. Tapi menang kalah rakyat yang menentukan, rakyat yang memilih. Saya dan keluarga nanti akan mempertaruhkan untuk mendapatkan kepercayaan dari masyarakat, untuk mendapatkan amanah dari masyarakat. Jadi kami bertarung pun belum tentu menang. Jadi terserah masyarakat yang menilai. Mau memilih kami atau tidak," tegasnya.

Reporter :
Editor :
Sumber : Republikaonline
- Dilihat 1826 Kali
Berita Terkait

0 Comments