Rabu, 11/09/2019 11:34 WIB
Jalan Tertutup Pedagang, Tri Adhianto Murka
BEKASI, DAKTA.COM - Ada yang berbeda di Jalan Ir. Juanda, Margahayu, Bekasi Timur, Rabu (11/09) pagi, karena tampak Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto turun dari mobilnya saat melintas di Jalan Ir Juanda, Bekasi Timur.
Mas Tri sapaan Wakil Wali Kota Bekasi ini turun dan langsung menyusur sebagian Jalan Ir. Juanda, pasalnya, sampai pukul 07.00 WIB pagi, separuh Jalan Ir. Juanda arah terminal belum bisa dilalui karena tertutup pedagang pasar yang tumpah ke jalan.
“Mana dantonnya?” Tanya Mas Tri kepada petugas Satpol PP yang sedang melakukan penindakan kepada pedagang yang tumpah disekitar Jalan Ir. Juanda.
Tak lama Ibnu Santoso, Komandan Pleton Pengendalian Masa (Danton Dalmas) Kota Bekasi, yang ikut turun ke lapangan menghampiri Wakil Wali Kota Bekasi yang bertubuh tinggi ini.
“Jam berapa ini? Kenapa masih berjualan? Macet ini!,” Tanya Mas Tri dengan nada tinggi.
“Siap pak, tadi sudah dilakukan penindakan pukul 05.30, tapi pedagang masih bandel dan menggelar lapaknya lagi pak. Ini kita lakukan penindakan lagi,” jawab Ibnu Santoso.
Tak puas dengan jawaban Danton Dalmas Pol PP, Tri mencari pengelola Pasar Baru dan perwakilan pedagang kaki lima (PKL)
“Ada apa ini? Kenapa masih begini, bukannya kita sudah sepakat, jam 6 pagi jalan ini (Ir Juanda) harus clear? Kenapa masih dilanggar?” tanyanya Mas Tri kepada salah satu perwakilan pedagang kaki lima (PKL) Pasar Baru.
Wanda perwakilan pedagang Pasar Baru tampak berdiskusi dengan Wakil Wali Kota Bekasi ini, tidak lama kemudian, Mas Tri mengimbau agar kesepakatan yang telah dibuat agar dipatuhi demi kepentingan masyarakat yang lebih luas.
“Ini kan warga mau beraktivitas jadi susah, ayo kita harus mengutamakan kepentingan yang lebih luas. Barsama kita jalani kesepakatan yang telah disepakati demi ketertiban umum,” jelas Mas Tri.
Dihubungi terpisah, Kepala Satpol PP Kota Bekasi, Abi Hurairah mengatakan pihaknya akan melakukan penindakan tegas terkait hal tersebut.
“Besok akan kita tindak tegas, pokoknya jam 6 pagi jalan harus steril dari pedagang kaki lima dan bisa dilalui kendaraan. Jika masih membandel kita akan lakukan tindakan yang lebih tegas,” jelasnya. **
Reporter | : | Warso Sunaryo |
Editor | : |
- Ulama Siap Jadi Jurkam Tri Adhianto pada Pemilu 27 November 2024
- Faisyal Hermawan Pastikan Tak Maju Cawalkot Bekasi, Tapi Usung Penuh Tri Adhianto
- Pilkada Kota Bekasi, Orange - Kuning Sudah Jalin Komunikasi
- Diajak Tri Adhianto Sahur Bersama, Mak Nisah Nangis Terharu
- RS Paramedika Resmi Beroperasi, Komitmen Melayani Kesehatan Masyarakat
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 5 - Harapan Indah
- Kekurangan Ribuan Surat Suara di Mustikajaya, Heri Koswara: KPU Kota Bekasi Dipertanyakan Profesionalitasnya
- Presiden PKS Serahkan Rekomendasi Calon Wali Kota Bekasi ke Heri Koswara
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 4 Jatiasih
- Berapi-api, Sambutan Herkos Bakar Semangat Peserta Kampanye di Bekasi Timur
- Ratusan Warga Kota Bekasi Akui Terbantu Program Sembako Murah TKRPP, Doakan Ganjar-Mahfud Presiden 2024
- BPBD Kota Bekasi Siap Hadapi Bencana Hidro Metrologi.
- Mantan Kadis LH Kota Bekasi Jadi Tersangka Korupsi Pengadaan Ekskavator dan Buldoser
- Kodim 0507/Bekasi Ajak Ratusan Anak Yatim Bermain Salju di Mall
- Pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang menyalahi aturan
0 Comments