Selasa, 20/08/2019 13:49 WIB
Seleknas Calon Kompetitor ASC ke-XIII Resmi Dibuka
BEKASI, DAKTA.COM - Kementerian Ketenagakerjaan melalui Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas secara resmi menggelar Seleksi Nasional (Seleknas) Calon Kompetitor ASEAN Skills Competition (ASC) atau Kompetisi Keterampilan Tingkat ASEAN ke – XIII Tahun 2019.
Acara ini secara resmi dibuka oleh Staf Ahli Menteri Bidang Kerjasama International Kementerian Ketenagakerjaan, Suhartono di Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Bekasi pada Selasa (20/8).
Seleknas Calon Kompetitor ASC ini dilaksanakan pada tanggal 20 sampai 22 Agustus 2019 yang diselenggarakan di sepuluh lokasi antara lain BBPLK Bekasi, BBPLK Bandung, BBPLK Semarang, BBPLK Serang, Hotel Horison Ultima Bekasi, Puspita Martha Beauty International School Jakarta, Universitas Bina Nusantara Jakarta, Sekolah Tinggi Pariwisata Trisakti Jakarta, dan Akademi dan Komunitas Toyota Indonesia (AKTI) Karawang, serta SMKN 1 Batam.
Seleknas ini diikuti oleh 300 orang yang terdiri dari para juara Seleksi Daerah (Selekda) dari berbagai provinsi di Indonesia yang berhasil melampaui passing grade, Juara Lomba Keterampilan Siswa (LKS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan perwakilan dari industri.
Adapun Seleknas ini bertujuan untuk memilih tiga calon kompetitor terbaik pada kejuruan individu dan dua tim terbaik pada kejuruan beregu/tim yang selanjutnya akan diikutsertakan pada pemusatan latihan Training Centre/TC di lembaga pendidikan dan pelatihan yang telah ditetapkan.
Dalam sambutannya, Suhartono meminta agar penyiapan keikutsertaan Indonesia pada ASC ke- XIII Tahun 2020 harus dilaksanakan secara profesional dan didukung oleh banyak pihak.
“Pihak-pihak seperti pemerintah daerah sangat diharapkan partisipasinya pada tahap seleksi di tingkat daerah; industri dan lembaga pelatihan maupun pendidikan sangat diharapkan dukungannya pada tahap seleksi maupun pemusatan pelatihan,” kata Suhartono.
Suhartono berpesan kedepannya agar pemerintah daerah diharapkan dapat lebih meningkatkan perannya, baik dalam pendanaan maupun upaya pencarian calon kompetitor tingkat provinsi yang lebih berkualitas, dan juga industri yang belum berpartisipasi diharapkan dapat ikut ambil bagian dalam kegiatan ini nantinya.
ASC adalah platform yang sangat baik untuk menginspirasi kaum muda Indonesia untuk terus menerus meningkatkan wawasan (knowledge), keterampilan (skill), dan sikap kerja (attitude) yang diperlukan dalam dunia kerja, seperti berkemauan keras, mampu beradaptasi, serta optimisme tinggi.
ASC juga merupakan platform yang baik untuk melatih kemampuan berinovasi dan bekerja dengan akurasi serta kecepatan yang tinggi.
“Kami percaya ASC dapat menjadi motivasi bagi kaum muda Indonesia agar selalu berupaya mengembangkan kompetensinya hingga mencapai standar internasional. Dengan penguasaan kompetensi-kompetensi inilah kaum muda kita akan mampu bersaing bahkan dengan tenaga kerja dari negara-negara lainnya,” kata Suhartono.
ASC juga merupakan sarana yang baik bagi Indonesia untuk mempromosikan kualitas dan daya saing tenaga kerja mudanya. Oleh karena itu, keikutsertaan Indonesia pada ASC merupakan kesempatan yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.
“Prestasi Indonesia dalam ASC merupakan suatu hal yang harus diperjuangkan. Prestasi yang selama ini sudah baik harus dipertahankan bahkan ditingkatkan dalam rangka menjaga martabat dan kehormatan Bangsa Indonesia dalam pergaulan internasional khususnya di kawasan ASEAN,” kata Suhartono.
Sebagai penutup, Suhartono memberikan motivasi dan penyemangat baik bagi para peserta maupun bagi para juri Seleknas ini.
“Kepada para peserta, saya ucapkan Selamat berkompetisi, berkompetisilah dengan semangat, jujur dan sportif. Dan kepada para juri, saya ucapkan Selamat bekerja, bekerjalah dengan profesional, jujur dan adil. Pilihlah calon-calon kompetitor terbaik yang mampu mengharumkan nama Bangsa Indonesia di ASEAN,” tutup Suhartono.
Hadir dalam pembukaan Seleknas ini yaitu Irjen Budi Hartawan, Staf Ahli Menteri Bidang Kebijakan Publik Reyna Usman, Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi dan SDM Aris Wahyudi, Sesditjen PHI dan Jamsos Adriani, Plt. Dirjen Binapenta dan PKK Edi Purnama, Kepala Biro Humas R. Soes Hindharno, dan Plt. Kepala BBPLK Bekasi Syafrudin.
Adapun kejuaraan yang diseleknaskan meliputi 20 kejuruan yakni mechatronics, electronics, mobile robotics, refrigeration and air conditioning, industrial automation, restaurant service, cooking, hairdressing, beauty therapy, mechanical engineering CAD, IT software solutions for business, web technologies, IT network systems administration, graphic design technology, welding, electrical installations, Internet of Things (IOT), fashion technology, automobile technology, dan CNC maintenance. Nantinya, ASC ke-XIII akan diselenggarakan pada tanggal 21 s.d. 31 Juli 2020 di Singapura dengan partisipasi 10 (sepuluh) Negara Anggota ASEAN. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Lepas 420 Calon Jamaah Haji Kloter Pertama ke Tanah Suci
- Kabid SD Disdik Kota Bekasi Marwah Zaitun Bersyukur Kota Bekasi Masuk dalam Program Astacita Persiden di Bidang Pendidikan
- Toilet Sekolah Tidak Terurus Bau dan Kotor Jajaran Dinas Pendidikan Tidak Peduli.
- 100 Hari Kerja Wali dan Wakil Wali Kota Bekasi, 2 BUMD Dinobatkan Penghargaan Nasional
- Muhammad Kamil Syaikhu : Warga Rela Bayar Mahal Kalau Kualitas Air Perumda PDAM Tirta Patriot Baik
- Pemkot Bekasi Segel Bangunan Tak Berizin di Pekayon Jaya
- Momen Haru Ibu Wali Kota Bekasi Temui Para Lansia, Berikan Tanda Cinta dan Ajak Tetap Berkarya di Usia Senja
- Rakor Forum Bekasi Sehat, Wali Kota Bekasi Akan Wujudkan Kota Bekasi yang Lebih Sehat dan Nyaman untuk Warga.
- Aksi Gabungan Camat Bekasi Selatan, Bersihkan Banner Tak Berizin
- Pemkot Bekasi Terbitkan Surat Edaran Larangan Kendaraan Dinas Untuk Mudik
- Tri Adhianto Sewot, Bawahanya Lurah Jatiraden Minta Bantuan Pembelian Pendingin Ruangan Ke Warga
- HUT ke-28 Kota Bekasi: Tri Adhianto dan Haris Bobiho Sumbangkan Gaji Pertama untuk Warga Terdampak Banjir
- Warga Mengeluh Sampah Pasca Banjir Belum Juga Diangkut Dinas Lingkungan Hidup
- Membludak, Pemkot Bekasi Dihimbau Tak Tumpuk Bantuan dan Segera Distribusikan Pada Korban Banjir
- Kota Bekasi Butuh 69 Milyar Perbaiki Kerusakan Infrastruktur Imbas Banjir yang Terjadi
0 Comments