Senin, 19/08/2019 07:58 WIB
Komisi VIII Minta Pengawasan Kuota Haji Ditingkatkan
JAKARTA, DAKTA.COM - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Sodik Mudjahid meminta agar pengawasan dalam daftar tunggu haji juga lebih ditingkatkan.
Sodik menyetujui adanya upaya diplomasi antara pemerintah Indonesia dengan Kerajaan Arab Saudi terkait penambahan kuota haji mengingat daftar tunggu para jemaah haji asal Indonesia yang bahkan mencapai puluhan tahun.
"Tapi bukan hanya penambahan kuota saja, melainkan juga pengawasan. Kuota bertambah itu bagus untuk mengurangi waktu tunggu, tapi pengawasan juga harus ditingkatkan," ungkap Sodik di Jakarta, Senin (19/8).
Pasalnya ia menemukan kuota haji yang tidak terpakai di beberapa wilayah karena yang bersangkutan meninggal dunia.
"Masih banyak yang tidak terpakai, semestinya kan bisa digunakan pada jemaah dalam daftar tunggu. Inilah yang saya bilang pentingnya pengawasan," imbuhnya.
Jemaah haji asal Indonesia mulai pulang ke Nusantara setelah melaksanakan rukun Islam kelima di Arab Saudi.
Kloter pertama jemaah haji yang tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Sabtu (17/8) kemarin pukul 22.15 WIB.
Setelah tiba di Indonesia, para jemaah haji diimbau untuk memeriksakan kesehatan melalui Kartu Kewaspadaan Kesehatan Jamaah Haji apabila ada gejala demam dan flu dalam waktu dua minggu. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
0 Comments