Kamis, 11/07/2019 08:18 WIB
Gerakan 212 Tidak Ada Kaitan Dengan Politik
JAKARTA, DAKTA.COM - Ketua Persaudaraan Alumi 212 Slamet Maarif menegaskan gerakan mereka tidak lagi ada kaitannya dengan hasil Pilpres 2019.
"Urusan Pilpres sudah selesai, dari sekarang kita fokus untuk menegakkan perjuangan kita, jadi jangan sampai kita semua terbelenggu terus menerus," tegas Slamet dalam konferensi pers di Hotel Sofyan, Tebet pada Rabu (10/7) malam.
Slamet mengatakan, saat ini mereka tetap akan fokus memperjuangkan nilai-nilai keislaman sesuai dengan semangat awal terbentuknya gerakan 212 sehingga kehormatan umat islam tetap dapat terjaga.
"Kalau kita memperjuangkan nilai-nilai islam, memperjuangkan semangat 212 pasti akan menimbulkan semangat baru untuk menghadapi persoalan baru, untuk mencapai kemenangan yang dijanjikan oleh Allah," tegasnya.
Sementara itu, Ketua DPP FPI Ustadz Shobri Lubis menampik anggapan jika gerakan ini dilakukan untuk melindungi Habib Rizieq Shihab yang hingga saat ini masih belum bisa pulang ke Indonesia.
"Habib Rizieq itu tidak pernah takut untuk kembali ke Indonesia, tapi beliau memang tidak bisa kembali karena dicekal. Justru ada yang takut jika Habib pulang ke Indonesia," ungkap Shobri.
Shobri menegaskan gerakan mereka kini tidak lagi ada hubungannya dengan peristiwa politik, tetapi murni perjuangan untuk menegakkan syiar Islam di Indonesia agar jangan sampai umat Islam sebagai mayoritas justru selalu disudutkan.
"Jadi sudahlah, jangan tarik-tarik Habib Rizieq dalam urusan ini. Gerakan kita murni untuk mencegah kezoliman, kemungkaran, dan menegakkan keadilan," tutupnya. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Sidang Paripurna PRSSNI Jabar Dorong Optimisme Radio di Era Digital
- Kampung Merdeka Alfamidi Medan Diresmikan, Kenalkan Pengelolaan Sampah Lewat Budidaya Maggot
- Kapolri Bentuk Satgassus Penerimaan Negara dan Berikut Sosok yang Ditunjuk
- Jelang Puncak Haji, Prof Niam Himbau Jamaah Patuhi Jadwal Lempar Jumrah saat Di Mina
- Elemen Masyarakat Tegaskan Penolakan terhadap Aksi 20 Mei
- MUI : Jangan Sebar Berita Bohong, Fitnah dan Tidak Objektif Pada Walikota, terkait Kasus Pengadaan Alat Olahraga.
- Wamenaker Dukung Perlindungan untuk Pengemudi Ojol Jelang Aksi Unjuk Rasa Besar-besaran
- KORMI Tegaskan Komitmen Pembinaan Inorga dan Luncurkan Logo dan Maskot FORKOT IV 2025
- Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Usulkan Jalur Prioritas Tol untuk Transportasi Publik dalam Peresmian Rute Baru TransJabodetabek Vida–Cawang
- Kejari Kota Bekasi Tetapkan 3 Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan Alat Olahraga
- Cegah Dimanfaatkan untuk Pragmatisme Politik, UU Zakat Kembali Digugat
- Prestasi Bulu Tangkis tak Bisa Diraih Instan
- 11 Tuntutan Buruh di May Day 2025
- Dahnil Anzar Simanjuntak Soroti Urgensi Petugas Haji Perempuan dalam Raker Komisi VIII DPR RI
- Gubernur 'Konten' Dedi Mulyadi dan Jebakan Komunikasi Artifisial
0 Comments