DEEP: Sebagian Generasi Milenial Belum Tersentuh Pendidikan Politik
TAMBUN, DAKTA.COM - Direktur Democracy And Electoral Empowerment Patnership (DEEP) Yusfitriadi menyebut kalangan milenial masih belum mendapat pendidikan politik mengenai Pemilu 2019.
Hal itu dikatakannya saat menghadiri peluncuran DEEP Kabupaten Bekasi sekaligus Kursus Singkat Pemilu dan Demokrasi untuk generasi milenial di Warung Stalking Tambun Selatan, Jumat (22/3).
Ia mengatakan, pemilih milenial rentang usianya 17-25 tahun, di Jawa Barat jumlahnya sangat besar, hampir 30 persen tetapi mereka belum tercerahkan dengan adanya pemilu yang akan berlangsung di tanggal 17 April mendatang.
"Tiga fenomena yang ada di pemilih milenial diantaranya, cukup signifikan jumlahnya, sehingga menjadi bahan semua kontestan untuk mempengaruhi suara," jelasnya.
Sebagian dari mereka juga belum memiliki KTP-el, untuk itu ia mendorong penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU dan Bawaslu agar generasi milenial mendapatkan hak pilihnya dan melakukan sosialisasi karena pada hakikatnya mereka belum terkontaminasi hal-hal yang bersifat politik praktis.
"Jika hal itu tidak dilakukan maka pemilih muda hanya sekedar memilih, padahal pihaknya menginginkan supaya mereka menjadi pemilih yang cerdas, memiliki nasionalisme, dan tanggung jawab," terangnya.
Yusfitriadi menambahkan, DEEP akan mengisi ruang yang belum dilakukan oleh KPU dan Bawaslu dalam menyosialisasikan pemilu bagi kalangan milenial, dan pengawasan pemilu partisipatif didorong agar bisa dilakukan oleh anak muda.
"Pendidikan politik bukan hanya dilakukan pada saat momentum pemilu, ia berharap prosesnya bisa dilakukan sampai kapanpun sehingga pemilih muda menjadi pemilih cerdas yang disiapkan untuk pemilu selanjutnya," tutupnya. **
Reporter | : | Ardi Mahardika |
Editor | : |
- DPC PKB Kabupaten Bekasi Tiru Slepet Imin Untuk Jaring Aspirasi Pemilih di Pilkada
- PT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK) Laporkan Pra Penjualan Rp1.301 Miliar di Tahun 2023
- Ketum ASPHRI Tekankan Pentingnya Pembayaran THR oleh Perusahaan
- Tiga Partai Besar Tunggu Keputusan, Kinerja Gakkumdu Kabupaten Bekasi Dipertaruhkan
- Bawaslu Putuskan PPK Cikarang Barat Bersalah Saat Lakukan Pleno
- Pemkab Bekasi Rotasi-Mutasi Sebanyak 153 ASN Eselon III dan IV
- FajarPaper Gelar Donor Darah Untuk Jaga Ketersediaan Stok Darah Selama Ramadhan
- Merek Produk Alat Rumah Tangga Inovatif BOLDe, Buka Store di AEON Deltamas
- Pemerintah Kabupaten Bekasi Bergerak Cepat dalam Pemulihan Dampak Longsor di Kampung Legok Cariu Bojongmangu
- Tingkatkan Generasi Pintar di Indonesia, LPCK Gelar Kegiatan CSR Lippo Cikarang Mengajar
- Pemkab Bekasi Terus Berinovasi Dekatkan Layanan Publik Melalui Botram
- Polsek Cikarang Barat Tangkap Pelaku Perampasan Motor yang Sebabkan Wanita Terseret
- Sebar Tagar OnengkanBekasi, Rieke Maju Sebagai Cabup di Pilkada Kabupaten Bekasi?
- Gagalkan Aksi Begal di Setu, Pj Bupati Bekasi Beri Penghargaan Bagi Paspampres
- Respon Kasus Wanita Pertahankan Motor Hingga Terseret, Pj Bupati Perintahkan Camat Bantu Patroli Polisi
0 Comments