Bekasi /
Follow daktacom Like Like
Jum'at, 08/03/2019 09:46 WIB

Mulai Pekan Depan, Jasa Marga Ongkosin Pengguna KRL dan Transjakarta

Bincang Publik bersama Jasa Marga tentang Senin Diongkosin
Bincang Publik bersama Jasa Marga tentang Senin Diongkosin
BEKASI, DAKTA.COM - PT Jasa Marga (Persero) Tbk sebagai Industry Leader di jalan tol telah mengoperasikan 1.000 km jalan tol yang mengkoneksikan dari Sumatera, Jawa, dan Bali. 
 
Salah satu proyek yang dikebut penyelesaiannya adalah Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek  (Japek) yang ditargetkan beroperasi pada akhir tahun ini sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) dan bagian dari jaringan Jalan Tol Trans Jawa. Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated sepanjang 36,4 km dibangun sebagai solusi terhadap kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek eksisting.
 
Corporate Secretary PT Jasa Marga (Persero) Tbk, M. Agus Setiawan menyampaikan, sebagai bentuk komitmen dan kepedulian Jasa Marga terhadap masyarakat yang terdampak kepadatan Tol Japek, pihaknya melaksanakan program Senin Diongkosin yang berlaku mulai 11 Maret sampai 29 April 2019.
 
Senin Diongkosin berlangsung setiap hari Senin di jam padat pukul 08.00-10.00 pagi dan 16.00-20.00 WIB. PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan mengongkosin perjalanan dari Bekasi ke Jakarta.
 
"Khusus bagi para pengguna Bus Transjakarta berangkat dari Halte Summarecon Bekasi menuju Tanjung Priok dan Tosari. Serta bagi para pengguna KRL yang menggunakan Kartu Multi Trip (KMT), yang berangkat dari Stasiun Cikarang, Stasiun Bekasi, dan Stasiun Kranji," kata Agus dalam Bincang Publik di Radio Dakta, Jumat (8/3).
 
Program Senin Diongkosin ini sebagai dukungan Jasa Marga untuk memperlancar lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek Elevated bagi pengguna jalan yang terdampak kemacetan akibat pembangunan.
 
"Kita menargetkan akan mengongkosi 10 ribu penumpang Commuter Line saat jam padat setiap Seninnya hingga dua bulan kedepan," ujarnya.
 
Perusahaan plat merah ini, memang sedang masif menyelesaikan proyek-proyek jalan  tol untuk mendukung nawacita pemerintah. PT Jasa Marga (Persero) Tbk memiliki target total jalan tol operasi sampai dengan akhir tahun 2019 ini adalah 1.260 km.
 
Pembangunan jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated sudah mencapai 72 persen dan ditargetkan bisa beroperasi pada tahun 2019 ini. Menurut Dirut PT Jasa Marga (Persero) Tbk Jalan Layang Cikampek, Djoko Dwijono tantangan proyek ini adalah pembangunannya berada di atas jalan tol yang sudah beroperasi.
 
"Untuk itu kita sangat memperhatikan keselamatan baik kontruksi dan pemakai jalan tersebut. Kemudian di kawasan itu juga bersamaan dengan pembangunan proyek infrastruktur strategis besar seperti LRT dan kereta cepat," ucap Djoko dalam talkshow.
 
Pihaknya berharap agar proyek Tol Jakarta-Cikampek Elevated bisa digunakan secepatnya mengingat sebentar lagi menjelang mudik lebaran. Sehingga dengan adanya jalan tol yang sudah beroperasi dapat memperlancar perjalanan masyarakat.
 
"Mungkin kontraktor dapat menambah sumber daya manusia untuk mempercepat pembangunan. Jasa Marga ingin adanya pembangunan tol Japek Elevated di atas dapat tersambung dan di bawah tetap nyaman menggunakan tol," pungkas GM PT Jasa Marga (Persero) Tbk Cabang Jakarta-Cikampek, Raddy R. Lukman dalam talkshow. **
 
Editor :
Sumber : Radio Dakta
- Dilihat 1472 Kali
Berita Terkait

0 Comments