Ustadz Ali Dikroyok 4 Orang Berpaham Syiah Hingga Muntah Darah
JAKARTA_DAKTACOM: Ustadz Ali Shofiyurrahman, seorang mantan Syi'ah dari Iran di culik oleh oleh 4 orang syi'ah di sekitar Cikampek dalam perjalanan ke Jakarta memenuhi undangan Ustadz Farid Okbah dan DR.Abdul Chair Ramadhan.
Ustadz Ali berangkat dari Purwokerto dengan menaiki bus Sinar Jaya Senin (6/7/15) Sore, Semula perjalanan aman-aman saja. Namun ditengah perjalanan ia mulai curiga terhadap 4 orang yang terus memperhatikannya. Karena curiga, Iapun sempat kontak dengan sahabatnya di Jakarta.
Jelang Cikampek, bus berhentik di salah satu rumah makan. Waktu sudah menjelang Selasa (7/7/15) subuh. Tiba-tiba 4 orang yang sejak awal memperhatikannya, mendatnginya lalu menyeret ustadz Ali pindah ke mobil jenis AVP. Sepanjang perjalanan dari Cikapek hingga ia dibuang di Taman Mini Square, ustadz Ali terus dianiaya hingga muntah darah. Boleh jadi ustadz Ali dipukul dengan dengan tumpul secara bertubi-tubi hingga terjadi luka dalam yang menyebabkan muntah darah.
Ustadz Ali dibuang di pinggil jalan Tol Jagorawi sekitar Taman Mini Square. Beruntung ia ditemukan oleh geng motor. Karena melihat kondisi ustadz Ali muntah darah, anggota geng motor lalu membawanya ke masjid At Thin, Taman Mini.
Pengurus DKM At Thin yang menyaksikan kondisi ustadz luka-lukanya sangat parah, lalu melarikannya ke Rumah Sakit Polri untuk mendapat pengobatan.
Ustadz Farid Okbah saat diwawancarai Dakta, mengatakan Ustadz diduga dikeroyok empat orang berpaham Syi'ah i dengan cara memukuli dan menyiksa Ustadz Ali sampai babak belur dan muntah darah dalam sebuah mobil lalu dibuang di jalan Tol Jagorawi lalui diselamatkan geng motor yang saat itu kebetulan lewat. Kemudian membawanya ke ke Masjid At Thin. Saat itu kondisi ustadz Ali sungguh tragis dan mengenaskan
Sekarang Ustadz Ali sedang dirawat di RS Polri Keramat jati di ruang Unit Gawat Darurat (UGD), dan sedang menunggu ambulance untuk dilarikan ke RSCM di kawal. Sahabat sahabatnya seperti Abdul Chair Ramadhan, sudh berada di RS Polri Kramat Jati.
“Saya bersama Ustadz Syawqi M.Haramaini, Ustadz Abdurrahman Bumi Abu Nahdhiyyah sedang meluncur ke sana. Ustadz Farid Ahmad Okbah tengah mengurus ke kepolisian” kata Abdul Chair.
Berdasarkan informasi yang saya terima, Laskar Majelis Mujahidin (MM) segera meluncur ke Polres untuk pengawalan.
Dikatakan, dari 4 orang pengeroyok ustadz Ali, Penjahat, salah seorang ada yang sudah dikenal.
Informasi terakhir, kondisi ustadz Ali benar-benar sungguh memprihatinkan. Beliau orang susah dan melarat semenjak keluar dari agama syi'ah dan membongkar ajaran busuk Syi'ah yang dahulu dipelajarinya di Iran. Keluarganya mengecamnya dan menghardiknya. Hidup miskin dalam aqidah ahlus sunnah wal jama'ah bersama anak dan istri. Kini beliau sedang terzolimi dalam keadaan tidak punya sanak famili di Jakarta.
Editor | : | |
Sumber | : | Budi |
- Puasa Meningkatkan Iman dan Imun
- Bergerak Bersama dalam Pergerakan Membela Palestina
- Apa yang Dilakukan Makmum Ketika Imam Lupa Saat Shalat?
- Mengucap Salam, Amalan Mulia yang Kian Memudar
- Peliharalah Uban Sebagai Cahaya di Hari Kiamat
- Dahsyatnya Mengucap Laa Haula Wa Laa Quwwata Illa Billah
- Jadilah Hamba Allah yang Bersaudara
- Pahala Membaca Surah Al Ikhlas
- Lamakanlah Ketika Rukuk dan Sujud
- Telat Shalat Subuh Karena Ketiduran, Harus Bagaimana?
- Doa Agar Dijamin Aman Keluar Rumah
- 5 Amalan Berbakti kepada Orang Tua yang Sudah Meninggal
- Doa Terbaik di Hari Arafah dan Keutamaannya
- Keistimewaan dan Keutamaan Puasa Arafah
- Pahala Shalat Istikharah
0 Comments