Kamis, 14/02/2019 15:12 WIB
Pendidikan Bahasa Inggris Uhamka Tawarkan Praktek Mengajar di Luar Negeri
BEKASI, DAKTA.COM - Bahasa Inggris adalah bahasa universal di mana penggunannya sangat luas di berbagai penjuru dunia. Penguasaan bahasa Inggris bagi masyarakat Indonesia menjadi sebuah kebutuhan karena semakin banyaknya peluang untuk berinteraksi, dan berbisnis dengan masyarakat global yang menggunakan bahasa Inggris.
Maka keberadan guru bahasa Inggris menjadi vital agar Sumber Daya Manusia Indonesia mampu menguasai bahasa Inggris dengan baik secara merata, tidak hanya masyarakat kota.
FKIP Universitas Muhammadiyah (Uhamka) memiliki program studi (prodi) pendidikan bahasa Inggris. Prodi ini berada dalam naungan Fakultas Kejuruan Ilmu Pendidikan.
"Keberadaan prodi ini menyiapkan calon-calon guru bahasa Inggris dengan beragam fasilitas dan program kerjasama pendidikan dengan instasi di luar negeri," ujar Dosen Prodi Bahasa Inggris, Nurhandayani, M.Pd dalam Bincang Pendidikan di Radio Dakta, Kamis (14/2).
Ia menyampaikan, prodi Pendidikan Bahasa Inggris adalah salah satu prodi yang paling lama di Uhamka ketika kampus ini masih bernama IKIP Muhammadiyah, yang berdiri sekitar tahun 1980-an.
"Saat ini prodi memiliki 28 dosen aktif, empat diantaranya lulusan dari perguruan tinggi di Inggris. Dengan mahasiswa sarjana dan pascasarjana sejumlah 925 orang," ucapnya.
Menurutnya, pembelajaran di Uhamka seimbang antara teori dengan praktek. Mata kuliah yang diajarkan, meliputi skill: listening, speaking, serta diajarkan bagaimana mengajar dan public speaking di depan umum.
"Selain itu ada beberapa ekskul yang mendukung mahasiswa akademis mahasiswa, salah satunya adalah UKM debat bahasa Inggris," katanya.
Kegiatan belajar-mengajar prodi pendidikan bahasa Inggris dilakukan di Gedung Kampus Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Uhamka di Jl. Tanah Merdeka Kampung Rambutan, Pasar Rebo, Jakarta Timur
Program unggulan yang ditawarkan prodi ini adalah Student Mobility, yaitu program pertukaran pelajar dengan universitas di Eropa dan Asia. Selain itu juga ada program praktek mengajar di luar negeri bagi mahasiswa tingkat akhir untuk mengajar jenjang SD, SMP, SMA.
"Seneng bisa mengajar di luar negeri khusunya aku di Filipina. Banyak pengalaman yang saya dapatkan, misalnya ketemu orang-orang sana yang sangat disiplin dan tepat waktu," kata Novita Nadhirah Putri salah satu mahasiwa yang berkesempatan mengikuti program praktek mengajar di Filipina dalam talkshow.
Bagi mahasiswa FKIP Uhamka yang berprestasi dapat berkesempatan mengikuti dua program unggulan tersebut. Untuk tahun ini sudah ada mahasiswa yang sedang menjalankan program pertukaran pelajar di universitas Belgia dan Malaysia.
Rekan yang ingin mengetahui informasi pendaftaran dan kegiatan belajar-mengajar di FKIP Uhamka dapat menghubungi di nomor telepon di (021) 8403683, 8400341 atau 0858.1300.1600. (izal)
Editor | : | |
Sumber | : | Radio Dakta |
- Ubhara Jaya Jadi Tuan Rumah Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi (PPKPT)
- Ubhara Jaya Gelar PKKMB Diikuti 2000 Mahasiswa Baru
- Seminar Nasional Fakultas Hukum Ubhara Jaya: Menakar Masa Depan Penegak Hukum Di Indonesia
- Angkatan Pertama, Universitas Bani Saleh Gelar Wisuda 461 Sarjana
- Ubhara Jaya Helat Seminar Internasional Bersama BNPT
- Catatkan 2 Rekor Baru MURI, Ubhara Jaya Resmikan Pendirian Pusat Kajian Ilmu Bela Negara
- Sebanyak 1.299 Mahasiswa Diwisuda, Ubhara Jaya Siap Cetak Lulusan Berintegritas
- Mudah dan Cepat, Berikut Cara Mengecek NPSN Sekolah
- Belajar Online melalui Terjemahan Aksara Sunda ke Teks Latin
- Makna Mendalam dalam Puisi Bali Anyar, Eksplorasi Kehidupan dan Spiritualitas
- Ubhara Jaya Jadi Tuan Rumah Seminar dan Silaturahmi Nasional Pergubi
- Ubhara Miliki Profesor Bidang Ilmu Akuntansi Keuangan Kontemporer
- P2G DESAK KEMDIKBUDRISTEK MENINJAU ULANG SISTEM PPDB
- Hadirkan BNN dan Granat, Ubhara Jaya Gelar Kuliah Umum Memperingati HANI 2023
- Ubhara Jaya Adakan Pelatihan Digital Branding Produk Olahan Limbah Minyak Jelantah
0 Comments