Kamis, 24/01/2019 14:16 WIB
Prediksi Bisnis Properti di Tahun 2019
JAKARTA, DAKTA.COM - Badan Kebijakan Fiskal (BKF) mencatat sepanjang 2018 pertumbuhan sektor properti khususnya real estate melambat. Sedangkan pada tahun ini, BKF memprediksi pertumbuhan akan tetap stabil meski banyak rintangan.
"2019 ini stabil. Tapi stabilnya di level yang kurang menggembirakan. Di bawah rata rata pertumbuhan nasional," ujar Kepala Sub bidang Primer BKF, Asep Nurwanda, di Jakarta, Kamis (24/1).
Asep menjelaskan pada 2018 lalu pertumbuhan sektor properti tercatat berada di angka 3,4 persen. Angka ini berada di bawah target APBN secara umum yang sebesar 4,3 persen.
"Real estate sejak 2016 memang melandai. Dugaannya karena harga komoditas jatuh, maka konsumen properti bekerja di sektor itu kan. Dampaknya ke sektor properti dan real estate," ujar Asep.
Lesunya sektor properti ini juga terlihat dari kontribusi pajak sektor ini. Pertumbuhan penerimaan pajak di sektor konstruksi dan properti pada 2018 turun 0,54 persen menjadi 6,62 persen dibanding periode tahun sebelumnya. Sepanjang tahun 2018 realisasi penerimaan pajak dari sektor properti mencapai Rp 83,51 triliun.
Sementara itu pada tahun ini pihaknya memproyeksikan sektor properti masih memiliki sejumlah tantangan. Antara lain seperti perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Cina yang berdampak kepada negara berkembang, termasuk Indonesia.
"Bagi negara berkembang ini menjadi faktor yang mengurangi investasi," lanjutnya.
Asep mengatakan, pada tahun ini Bank Sentral AS masih akan menaikkan suku bunga sebanyak dua kali. Oleh karenanya Asep memproyeksikan sektor properti pada tahun ini masih memiliki sejumlah tantangan.
Editor | : | Dakta Administrator |
Sumber | : | Republika Online |
- Lebih Hemat, Water Kingdom Mekarsari Tawarkan Tiket Presale bagi Pengunjung
- 15 Tahun Berkiprah di Bidang Jasa Konstruksi, ASLI IPO di Awal 2024
- Gas Terus, Penerimaan PAD Kota Bekasi Tembus 87 Persen
- Hapimart Buka Cabang Baru di Grand Mal Bekasi
- Lippo Cikarang Cosmopolis Tawarkan Diskon Besar, Rumah Tapak Hanya Rp289 Juta
- Pentingnya Strategi Pelonggaran Ekspor Nikel Mentah Secara Bertahap
- Pentingnya Wujudkan Sistem Pertanian Pangan Berkelanjutan di Indonesia
- Summarecon Expo 2023 Hadirkan Produk Properti Unggulan
- Viola Residence Jadi Senjata Andalan Summarecon Crown Gading
- Launching Crystal Boulevard Signature Commercial Summarecon Bekasi Berjalan Sukses
- Crystal Boulevard Signature Commercial, Kawasan Terdepan di Summarecon Bekasi
- Komitmen Gelar Program SIAP SEHAT, KB Bukopin Bekasi Peduli Kesehatan Nasabah Pensiunan
- Summarecon Mall Bekasi Tahap Kedua Segera Dibangun
- Branch Executive OCBC NISP Karawang Tuparev Krisfian Audhi Hutomo Ajak Masyarakat Melek Investasi
- Berikan Tawaran Paket Istimewa ke Tamu, Rumah Makan Bang Jidor Jalin Kerjasama dengan WO
0 Comments