Presiden Kukuhkan 68 Paskibraka dari 34 Provinsi
JAKARTA, DAKTA.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengukuhkan 68 pemuda sebagai pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) 2018, pada Rabu (15/8). Pemuda-pemudi terpilih yang berasal dari Provinsi se-Indonesia ini, akan bertugas untuk mengibarkan bendera merah-putih pada upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) yang ke-73 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jum’at (17/8) besok.
Deputi Pengembangan Pemuda di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI, Asorun Ni’am Sholeh, mengatakan bahwa meski upacara HUT RI diadakan setiap tahunnya, tapi ada harapan besar terhadap peran pemuda untuk momen HUT RI tahun ini. Salah satunya adalah perhelatan akbar Asean Games 2018 yang digelar di Indonesia.
“Setidaknya ada dua hal yang unik pada momentum HUT RI yang ke-73 ini, yang pertama Indonesia dipercaya menjadi tuan rumah Asian Games untuk yang kedua kalinya,” ujarnya kepada Dakta, Kamis (16/8).
Selain itu, Asorun menekankan bahwa dua momen penting ini membutuhkan peran pemuda, untuk menyampaikan pesan kebersamaan antar negara.
“Disamping menjadi tuan rumah, pesan yang penting dalam momen HUT RI yang bersamaan dengan Asian Games ini adalah tentang kebersamaan, sportifitas, fair play, nilai-nilai yang seharusnya jadi landasan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," tegasnya. (Inayah)
Editor | : | |
Sumber | : | Radio Dakta |
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
- Beban Berat Nawawi Pulihkan Kepercayaan KPK
- Bareskrim Selidiki Peretasan Data Pemilih di KPU
- Panja DPR-Kemenag Tetapkan Biaya Haji 2023, Jamaah Harus Bayar Rp 56 Juta
- Boikot Produk Terafiliasi Israel di Indonesia Bisa Melalui Penerapan UU JPH
0 Comments