Bekasi / Kabupaten /
Follow daktacom Like Like
Kamis, 05/07/2018 10:32 WIB

MKJP Bagi Pria di Kabupaten Bekasi Belum Bayak Diminati

Ilustrasi keluarga berencana
Ilustrasi keluarga berencana
BEKASI, DAKTA.COM - Meski jumlah peserta program keluarga berencana (KB) di Kabupaten Bekasi telah melampaui target, namun Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan KB untuk pria masih belum banyak diminati.
 
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Bekasi, Encep S. Jaya mengatakan bahwa pihaknya mengalami kendala dalam mencari akseptor MKJP. Hal itu disebabkan para peserta sebagian besar lebih suka menggunakan pil dan suntik.
 
Menurutnya dengan menggunakan MKJP seperti implan dan IUD (Intra Uterine Device), maka akan lebih mudah untuk proses keberlangsungannya. "Sementara jika menggunakan pil atau suntik bisa lupa, karena dengan alat kontrasepsi ber-KB ini yang hanya mengatur jarak kelahiran, tapi karena lupa bisa kebobolan," kata Encep  di kantornya, Cikarang pada Kamis (5/7).
 
Encep menambahkan selama ini, yang paling diminati adalah suntik. Sementara itu, untuk KB pria, akseptornya sangat sedikit tidak sampai 2 persen dari yang ditargetkan, karena mungkin masih dianggap bahwa KB ini adalah program hanya untuk perempuan saja. Padahal ada alat kontrasepsi untuk pria yaitu kondom dan vasektomi.
 
"Masyarakat masih belum familiar dengan KB pria, sehingga hal itu menjadi tugas kami untuk terus memberikan sosialisasi mengenai penggunaan KB bagi pria,"  ucapnya. **
Reporter : Ardi Mahardika
Editor :
- Dilihat 1465 Kali
Berita Terkait

0 Comments