Selasa, 15/05/2018 18:45 WIB
Kemenag Tetapkan 1 Ramadhan pada Kamis, 17 Mei 2018
JAKARTA, DAKTA.COM - Kementerian Agama menetapkan 1 Ramadhan 1439H jatuh pada Kamis, 17 Mei 2018.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, sidang isbat dimulai dengan paparan dari Lapan mengenai data posisi hilal pada Selasa (15/5) yang bertepatan dengan tanggal 29 Syaban 1439H.
Berdasarkan pemaparan dari peneliti Lapan, Cecep Nurwendaya menjelaskan jika ketinggian hilal hampir di seluruh wilayah Indonesia berada pada ketinggian 0 hingga -2 derajat sehingga kemungkinan besar mereka tidak dapat mengamati adanya hilal pada hari ini.
"Apabila ada yang dapat melihat hilal pada hari ini, maka dapat dipastikan jika itu adalah bulan sabit tua, artinya itu adalah pertanda akhir bulan Syaban, bukan bulan sabit awal," ungkap Cecep.
Usai paparan, pihak Kementerian Agama menggelar sidang isbat secara tertutup yang diikuti oleh sejumlah perwakilan ormas Islam, MUI, Komisi VIII DPR RI, dan duta besar negara sahabat.
Selanjutnya hasil sidang isbat diumumkan oleh Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin yang menyatakan bahwa 1 Ramadhan jatuh pada Kamis, 17 Mei 2018.
"Berdasarkan laporan dari 32 pemantau hilal yang telah kami sebar di 95 titik, tidak satupun yang melihat hilal pada hari ini. Kesimpulannya kami mengistimalkan (menggenapkan) bulan Syaban menjadi 30 hari, sehingga 1 Ramadhan jatuh pada hari Kamis, 17 Mei 2018," jelas Lukman.
Lukman berharap Ramadhan tahun ini menjadi berkah bagi seluruh umat Islam di Indonesia karena menjalankan ibadah puasa secara serentak.
"Saya mengimbau agar kita sebagai umat Islam di Indonesia ini tetap mampu untuk saling menebarkan kemaslahatan di tengah masyarakat yang majemuk ini, sebagaimana inti ajaran Islam yang menebarkan rahmat bagi alam semesta," tutupnya. **
Reporter | : | |
Editor | : |
- Wisatawan China Jatuh ke Jurang Saat Foto di Kawah Ijen, Menparekraf Beri Imbauan Tegas
- Usai Putusan MK, Istana akan Siapkan Proses Transisi ke Prabowo-Gibran
- 23.000 Visa Jemaah Haji Reguler Indonesia Sudah Terbit
- MK Tolak Gugatan Pilpres yang Diajukan Ganjar-Mahfud
- Mengapa RRC- PKC buru-buru mengundang Prabowo?
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
0 Comments