Senin, 14/05/2018 09:20 WIB
Teror Bom Surabaya
Bela Sungkawa dari Ribuan Kader PKS untuk Korban Teror
BOGOR, DAKTA.COM - Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman kembali mengirimkan bela sungkawa terhadap terhadap korban teror di Surabaya. Kali ini Presiden PKS mengajak hampir 20 ribu kader dan simpatisan PKS yang hadir di Sentul International Convention Center (SICC) untuk mengirimkan bela sungkawa terhadap tindakan keji yang menyasar rumah ibadah di Surabaya.
Presiden PKS juga menegaskan agar dalang di balik tindakan biadab itu segera diungkap. Agar, teror yang mengancam masyarakat bisa segera dihentikan.
"PKS berbelasungkawa terhadap kejadian bom di tiga gereja di Surabaya. PKS mengutuk perbuatan teror apapun. Kami mengimbau kepada aparat untuk mendeteksi siapa yang berada di belakang teror-teror yang terjadi," tuturnya di hadapan puluhan ribu kader dan simpatisan PKS pada puncak Milad 20 PKS, Ahad (13/5/2018).
Sohibul Iman lantas mengimbau agar umat beragama tidak terprovokasi terhadap aksi kekerasan yang terjadi akhir-akhir ini dan mempercayakannya kepada aparat yang berwenang.
"Kami mengimbau kepada semua umat beragama untuk tidak terprovokasi atas segala kejadian teror yang terjadi. Kami meyakini jika semua agama tidak mengajarkan kekerasan," pungkasnya. **
Editor | : | |
Sumber | : | Rilis DPP PKS |
- Pekerjaan Rumah Menanti Hadi dan AHY
- Haram Golput, Pilih Pemimpin yang Mampu Menjaga Agama dan Negara
- Pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie : Prabowo Subianto Hanya Akan Menjabat Sebagai Presiden Selama Dua atau Tiga Tahun Apabila Terpilih Dalam Pemilu 2024
- Anies Sebut Film 'Dirty Vote' Cara Rakyat Respons Kecurangan
- Cara Top Up Genshin Impact Murah: Menambah Kristal Tanpa Merusak Dompet
- DPR BUKAN LAGI RUMAH RAKYAT, ASPIRASI PEMAKZULAN JOKOWI DIPERSEKUSI?
- Etika Politik "Endasmu Etik"
- PENGUSAHA JANGAN LEBAY, KAITKAN BOIKOT PRODUK TERAFILIASI ISRAEL DENGAN ANCAMAN PHK MASSAL!
- Eddy Hiariej Terima Rp3 M atas Janji SP3 Kasus Helmut di Bareskrim
- KPU Masih Analisis Sistem soal Dugaan Kebocoran Data DPT Pemilu 2024
- Beban Berat Nawawi Pulihkan Kepercayaan KPK
- Bareskrim Selidiki Peretasan Data Pemilih di KPU
- Panja DPR-Kemenag Tetapkan Biaya Haji 2023, Jamaah Harus Bayar Rp 56 Juta
- Boikot Produk Terafiliasi Israel di Indonesia Bisa Melalui Penerapan UU JPH
- Gibran tak Hadir di Dialog Muhammadiyah, Muti: Kami Sayangkan, Sudah Diberi Kesempatan
0 Comments