Jum'at, 09/02/2018 07:15 WIB
Kemenag dan Malaysia Jajaki Kerjasama Bidang Sains dan Pedagogik
JAKARTA_DAKTACOM: Kementerian Agama melalui Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah terus berupaya meningkatkan kualitas guru dan tenaga kependidikan madrasah. Salah satu yang menjadi perhatian diraktorat GTK Madrasah adalah bidang sains dan pedagogik.
Salah satu upaya yang dilakukan yaitu menjajaki kerjasama dengan sejumlah pihak di antaranya melalui Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta.
Direktur GTK Madrasah Suyitno didampingi konsultan Program Pendidikan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB) Abdul Munir mengunjungi Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta, Kamis (8/02). Ia diterima oleh Menteri Penasehat (Pendidikan) Kedutaan Besar Malaysia untuk Indonesia, Mior Harris Bin Mior Harun.
“Kunjungan ini dalam rangka menjajaki kerjasama antara Direktorat GTK Madrasah dengan Menteri Penasehat (Pendidikan) Kedutaan Besar Malaysia dalam peningkatan mutu guru madrasah, terutama dalam bidang sains dan pedagogik,” ujar Suyitno di Jakarta, Kamis (08/02).
Dikatakan Suyitno, bentuk kerjasama ini bisa dilakukan dalam bentuk training of trainer dan source course di beberapa universitas di Malaysia yang mempunyai keahlian terutama dalam bidang saintifik dan pedegogik.
“Selain itu bisa juga dengan cara memanggil tim expert dari Malaysia untuk melakukan training di Indonesia,” ucapnya.
Direncanakan dalam kerjasama ini, Direktorat GTKM akan mengirimkan sekitar 50 peserta yang akan dilakukan training sebagai calon trainer untuk pengembagan kompetensi guru madrasah.
“Rencananya tahap awal akan kita kirim 50 peserta sebagai calon trainer,” imbuh Guru Besar UIN Raden Fatah Palembang.
Untuk mendukung kerjasama ini, lanjut Suyitno, akan dilakukan pendataan awal, khususnya bagi guru yang selama ini telah disiapkan sebagai master teacher dalam PPKB.
Menteri Penasehat (Pendidikan) Kedutaan Besar Malaysia untuk Indonesia, Mior Harris Bin Mior Harun menyambut baik rencana kerjasama tersebut. Menurut Mior, pendidikan merupakan hal yang penting dan yang utama.
“Pendidikan merupakan project utama saya sebagai menteri penasehat (pendidikan),” tegas Mior.
Editor | : | |
Sumber | : | kemenag.go.id |
- Lippo Cikarang dan Universitas Paramadina Sinergikan Pendidikan dan Industri lewat Goes to Campus
- Sistem Pembelajaran Multi-Kurikulum di JISc, Tidak Menghalangi Siswa Menembus Persaingan Masuk Perguruan Tinggi Negeri
- UBJ Terima Rekor Muri Sebagai PT Pertama sebagai Fasilitator Konsolidasi Institusi Bidang Keamanan dan Akademisi dalam Peningkatan Peran Polri Mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045
- Anggota DPRD Komisi 4 Ahmadi Harap SMPB 2025 di Kota Bekasi Dilaksanakan Secara Transparan
- Pemkab Bogor Apresiasi Lomba Marching Band TK dan SD di Water Kingdom
- Nassa School Gelar PYP Exhibition 2025: Ajang Menggali Potensi Siswa, Memahami Perubahan Iklim
- Ubhara Jaya dan Dankook University Jalin Kolaborasi Akademik Menghadapi Masa Depan Global yang Kompetitif
- Ubhara Jaya Jadi Tuan Rumah Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi (PPKPT)
- Ubhara Jaya Gelar PKKMB Diikuti 2000 Mahasiswa Baru
- Seminar Nasional Fakultas Hukum Ubhara Jaya: Menakar Masa Depan Penegak Hukum Di Indonesia
- Angkatan Pertama, Universitas Bani Saleh Gelar Wisuda 461 Sarjana
- Ubhara Jaya Helat Seminar Internasional Bersama BNPT
- Catatkan 2 Rekor Baru MURI, Ubhara Jaya Resmikan Pendirian Pusat Kajian Ilmu Bela Negara
- Sebanyak 1.299 Mahasiswa Diwisuda, Ubhara Jaya Siap Cetak Lulusan Berintegritas
- Mudah dan Cepat, Berikut Cara Mengecek NPSN Sekolah
0 Comments