Bekasi / Kabupaten /
Follow daktacom Like Like
Ahad, 21/01/2018 23:00 WIB

Ngeriii... Di Tambun Selatan Marak Perampasan Sepeda Motor

Laporan polisi dari korban perampasan sepeda motor di Tambun Selatan
Laporan polisi dari korban perampasan sepeda motor di Tambun Selatan
TAMBUN SELATAN_DAKTACOM: Bocah 13 tahun warga Perumahan Graha Melasti, RT 06/14, Desa Sumberjaya, Kecamatan Tambun Selatan menjadi korban perampasan sepeda motor jenis Yamaha V-Xion warna ungu bernopol B 3598 FWJ miliknya oleh pria tak dikenal, pada Ahad (21/1) pagi di lingkungaan perumahan korban.
 
Bayu Rahmat Prabowo (13) korban yang masih duduk dibangku kelas 2 sekolah menengah pertama itu mengaku ditipu oleh sang pelaku yang tiba-tiba menghampirinya dan meminta antar kesebuah warung plastik di Jalan Melati Raya Perumahan Graha Melasti.
 
"Pertama lagi disuruh beli sayur sama Ibu, tiba-tiba ada yang dateng minta anterin beli sterofom ke warung depan," kata sang korban perampasan, Bayu saat ditemui di Mapolsek Tambun setelah membuat laporan kehilangan.
 
Setelah korban mengantarkan pelaku ke sebuah toko plastik di jalan melati raya, tiba-tiba pelaku langsung meminjam motor korban dengan alasan menjemput sang Istri di Perumahan Gria Asri 2 di desa yang sama.
 
"Sampe situ (toko plastik) dia bilang minjem motor saya buat jemput Istrinya di Perumahan Gria Asri 2, laki itu ngebentak saya buat minjem motor, saya takut ya saya kasih aja motor sama kuncinya," tambah Bayu.
 
Setelah kejadian berlangsung, korban bersama keluarganya langsung mendatangi Mapolsek Tambun untuk melaporkan kejadian tersebut dan melakukan cek tempat kejadian perkara (TKP) di sekitar Perumahan Graha Melasti dengan memeriksa beberapa saksi mata.
 
Sementara itu, Kepala Polsek Tambun, Kompol Sujatmiko membenarkan bahwa adanya laporan masuk terkait kasus penipuan yang menimpa Bayu dengan nomor laporan polisi 94-Tb/K/I/2018/Polsek Tambun kemarim siang.
 
"Polsek Tambun, hari ini (21/1) menerima laporan, korban dugaan  penipuan dsngan modus antar kealamat sesuai tujuan pelaku. Namun ditengah perjalanan, korban diturunkan dan kendaraan dibawa Kabur oleh pelaku," ungkapnya.
 
Dirinya juga menambahkan, bahwa pelaku memang kerap mengincar korbannya yang masih usia belia, yang masih duduk dibangku sekolah pertama. "Dugaan Kami, pelaku mencari korban. Masih usia anak-anak dan rentan korban kejahatan," pungkas Kapolsek.  
 
Atas kejadian tersebut, ia memberikan arahan kepada setiap orang yang mengalami hal serupa seperti Bayu agar korban sigap berteriak saat mengalami hal serupa.
 
"Agar korban berani untuk berteriak dan minta tolong warga bila menjadi korban modus penipuan para pelaku yang merampas kendaraan di jalan," tutupnya.
Reporter : Ardi Mahardika
Editor : Dakta Administrator
- Dilihat 2047 Kali
Berita Terkait

0 Comments