Kamis, 18/01/2018 08:15 WIB
Jadi BUMD, Pemkot Bekasi Tunjuk Mitra Patriot Kelola Transpatriot
BEKASI_DAKTACOM: Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi menetapkan Perusahaan Daerah Mitra Patriot sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang berperan sebagai operator Bus Transpatriot. Sebelumnya, BUMD ini menggarap sektor minyak dan gas di wilayah setempat.
"BUMD tersebut ditugaskan untuk melakukan pengelolaan Transpatriot, selain mengelola minyak dan gas," ujar Ketua Dewan Tranportasi Kota Bekasi, Harun Al Rasyid, Rabu (17/1).
Menurutnya, saat ini BUMD milik Kota Bekasi sedang mempersiapkan segala bentuk usaha Transpatriot. Harun mengatakan, keputusan itu telah ditetapkan oleh Pemkot Bekasi melalui Dinas Perhubungan (Dishub) dan DTKB dalam rapat koordinasi yang berlangsung di Plaza Pemkot Bekasi Jalan ahmad Yani Nomor 1, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, kemarin.
Dalam penunjukan itu, kata dia, terdapat dua rekomendasi penting yang telah digagas pihaknya untuk dipenuhi oleh operator Bus Transpatriot, diantaranya berkaitan dengan prasarana fisik dan sistem manajemen. Misalnya, meliputi penambahan unit bus dan penyempurnaan infrastruktur.
"Sarana fisik secara standar sudah terpenuhi, di antaranya unsur estetika, kenyamanan dan keamanan," katanya. Untuk penyempurnaan ini, lanjut dia, dibutuhkan dana besar terkait pembangunannya, namun pendanaan Pemkot Bekasi masih sangat terbatas hingga kini.
Bahkan, kata dia, pihak operator, juga dibebani tanggung jawab untuk penyediaan shelter yang representatif serta pengadaan fasilitas transaksi nontunai. Selain itu, dibutuhkan kontribusi pengembang perumahan dan apartemen untuk perumusan bersama perpindahan pengendara pribadi.
Harun menyampaikan, dalam pengelolaan Transpatriot diperlukan penyediaan koridor Bus Tranpatriot yang kini tengah diujicobakan pada trayek yang bersifat loop di sejumlah kawasan bisnis Kota Bekasi. "Kita butuh Perda terkait sistem menejemen Transpatriot," ucapnya.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Yayan Yuliana menambahkan, dengan adanya penunjukan itu, pengelolaan Transpatriot sepenuhnya diserahkan kepada BUMD tersebut. "Jadi sembilan bus Transpatriot tersebut kami serahkan untuk dikelola mereka (BUMD)," tambahnya.
Saat ini, kata dia, uji coba Transpatriot menyasar dua trayek lintasan dari Terminal Induk Kota Bekasi-Harapan Indah dan Terminal Induk Kota Bekasi-Pondok Gede masih berlangsung. "Respon masyarakat cukup tinggi, antara Februari dan Maret nanti, Transpatriot resmi beroperasi," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Kota Bekasi saat melakukan pengadaan sembilan unit Bus Transpatriot senilai total Rp11 miliar pada 2017. Bus tranportasi masal milik pemerintah setempat tersebut diharapkan bisa mengurai kemacetan dengan memindahkan pengendara pribadi ke tranportasi massal.
Editor | : | |
Sumber | : | Sindonews |
- Ulama Siap Jadi Jurkam Tri Adhianto pada Pemilu 27 November 2024
- Faisyal Hermawan Pastikan Tak Maju Cawalkot Bekasi, Tapi Usung Penuh Tri Adhianto
- Pilkada Kota Bekasi, Orange - Kuning Sudah Jalin Komunikasi
- Diajak Tri Adhianto Sahur Bersama, Mak Nisah Nangis Terharu
- RS Paramedika Resmi Beroperasi, Komitmen Melayani Kesehatan Masyarakat
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 5 - Harapan Indah
- Kekurangan Ribuan Surat Suara di Mustikajaya, Heri Koswara: KPU Kota Bekasi Dipertanyakan Profesionalitasnya
- Presiden PKS Serahkan Rekomendasi Calon Wali Kota Bekasi ke Heri Koswara
- WOM Finance Resmikan Kantor Cabang Bekasi 4 Jatiasih
- Berapi-api, Sambutan Herkos Bakar Semangat Peserta Kampanye di Bekasi Timur
- Ratusan Warga Kota Bekasi Akui Terbantu Program Sembako Murah TKRPP, Doakan Ganjar-Mahfud Presiden 2024
- BPBD Kota Bekasi Siap Hadapi Bencana Hidro Metrologi.
- Mantan Kadis LH Kota Bekasi Jadi Tersangka Korupsi Pengadaan Ekskavator dan Buldoser
- Kodim 0507/Bekasi Ajak Ratusan Anak Yatim Bermain Salju di Mall
- Pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) yang menyalahi aturan
0 Comments