Masyarakat Ekonomi Syariah Incar Pasar Mikro
JAKARTA_DAKTACOM: Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) berharap sistem perekonomian syariah di Indonesia dapat menjadi pelengkap (komplementer) dari sistem perekonomian konvensional, salah satunya di bidang keuangan mikro (microfinance).
Ketua Umum Badan Pengurus Harian MES, Muliaman Hadad berharap ekonomi syariah bisa melengkapi ekonomi konvensional yang sedang berjalan, untuk meningkatkan kesejahteraan dan perwujudan inklusi ekonomi di Indonesia
"Jadi kami bawa masuk menjadi komplementer, mendorong inklusifitas dalam kegiatan berekonomi," ujarnya di Jakarta, Rabu (22/11).
Muliaman menuturkan, perkembangan sistem keuangan syariah harus dilihat sebagai bagian dalam rangka memperbaiki sistem akses keuangan. Ia menambahkan jika akses keuangannya baik, maka masyarakat bisa sejahtera dan mampu mengurangi kesenjangan.
Ia melihat sistem keuangan syariah di Indonesia dapat menjadi bagian dari sistem pembiayaan nasional konvensional yang saat ini sedang berjalan. Hal tersebut ia lihat dari potensi sistem keuangan syariah dalam tiga lapisan perekonomian di Indonesia.
Mantan Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tersebut mengutarakan bahwa sistem keuangan syariah di Indonesia dapat mendorong pembiayaan bagi masyarakat dengan tingkat perekonomian yang rendah melalui Islamic microfinance.
"Islamic microfinance yang merupakan Islamic finance yang harus dikembangkan," imbuhnya.
Untuk kelompok masyarakat dengan tingkat perekonomian menengah atau yang dapat dikatakan sebagai lapisan menengah, ia mengungkapkan nantinya akan terjadi lonjakan permintaan akan produk jasa keuangan syariah.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, jika pada saat ini masyarakat kelas menengah sudah mulai sadar akan pasar modal syariah. Ia juga melihat beberapa tren dari masyarakat kelas menengah mulai menggunakan produk-produk keuangan syariah, seperti asuransi syariah.
Melihat keadan tersebut, ia mengajak agar para penyedia jasa keuangan syariah, termasuk perbankan syariah untuk terus memberikan inovasi baru dalam produk mereka.
"Kami perbanyak, tambah variasi produk-produk keuangan syariah atau produk investasinya dan sebagainya. Jadi kedalaman pasar uang syariah menurut saya juga menjadi penting, sehingga dengan demikian dapat menjadi tempat bagi orang untuk melakukan investasi," terangnya.
Sedangkan, untuk pembiayaan yang lebih besar, Muliaman mengungkapkan jika sistem keuangan syariah dapat memberikan kontribusi penyaluran pembiayaan untuk proyek-proyek infrastruktur di Indonesia.
Editor | : | |
Sumber | : | cnn indonesia |
- Lebih Hemat, Water Kingdom Mekarsari Tawarkan Tiket Presale bagi Pengunjung
- 15 Tahun Berkiprah di Bidang Jasa Konstruksi, ASLI IPO di Awal 2024
- Gas Terus, Penerimaan PAD Kota Bekasi Tembus 87 Persen
- Hapimart Buka Cabang Baru di Grand Mal Bekasi
- Lippo Cikarang Cosmopolis Tawarkan Diskon Besar, Rumah Tapak Hanya Rp289 Juta
- Pentingnya Strategi Pelonggaran Ekspor Nikel Mentah Secara Bertahap
- Pentingnya Wujudkan Sistem Pertanian Pangan Berkelanjutan di Indonesia
- Summarecon Expo 2023 Hadirkan Produk Properti Unggulan
- Viola Residence Jadi Senjata Andalan Summarecon Crown Gading
- Launching Crystal Boulevard Signature Commercial Summarecon Bekasi Berjalan Sukses
- Crystal Boulevard Signature Commercial, Kawasan Terdepan di Summarecon Bekasi
- Komitmen Gelar Program SIAP SEHAT, KB Bukopin Bekasi Peduli Kesehatan Nasabah Pensiunan
- Summarecon Mall Bekasi Tahap Kedua Segera Dibangun
- Branch Executive OCBC NISP Karawang Tuparev Krisfian Audhi Hutomo Ajak Masyarakat Melek Investasi
- Berikan Tawaran Paket Istimewa ke Tamu, Rumah Makan Bang Jidor Jalin Kerjasama dengan WO
0 Comments