Selasa, 07/11/2017 11:45 WIB
Menristekdikti Bebaskan Kampus untuk Beasiswa Penghafal Al Quran
YOGYAKARTA_DAKTACOM: Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir membebaskan kampus-kampus untuk membuat kebijakan internal soal beasiswa ataupun penerimaan mahasiswa lewat jalur hapalan Alquran.
"Kalau saya itu semua saya serahkan internal kampus. Itu adalah jalur khusus," kata Nasir di Yogyakarta, Senin (6/11).
Menurut dia, kampus memiliki otonomi terkait penggunaan hapalan Alquran untuk jalur khusus tersebut. Hafalan Al Quran bisa menjadi salah satu alat ukur mengenai kemampuan anak didik dalam bidang akademik.
Dia mengatakan penghapal Al Quran dari satu sisi memiliki kemampuan menghapal yang baik. Dalam beberapa kajian kecerdasan, hafalan tersebut memiliki keterkaitan dengan kemampuan akademik yang baik.
Kendati demikian, Menristekdikti mengatakan pihaknya tidak akan melakukan kebijakan untuk mewajibkan kampus mengenai penggunaan metode seleksi dengan hafidz Al Quran. Untuk program itu sendiri sudah berjalan di beberapa kampus negeri, baik kampus keagamaan ataupun umum.
"Mau dijalankan atau tidak itu bukan kementerian yang mendorong. Kami ingin memberi ruang kepada perguruan tinggi dengan otonomi," kata dia.
Hal terpenting, kata dia, setiap kemampuan anak didik harus dihargai seperti para juara akademik di bidang olimpiade tertentu, termasuk para penghafal Al Quran.
Menristekdikti mengatakan program apa pun dari kampus selama memicu anak didik menjadi lebih baik sebaiknya diterapkan. Akan tetapi, dia mensyaratkan agar program-program itu harus selaras dengan falsafah negara dan tidak menyimpang.
"Tujuannya kami ingin mendorong mereka menjadi lebih baik. Yang tidak boleh itu menuju radikalisme dan terorisme. Kalau itu ayat suci malah menyebabkan radikalisme itu tidak boleh. Tapi kalau itu untuk menciptakan insan terbaik itu silahkan inovasi perguruan tinggi," kata dia.
Editor | : | |
Sumber | : | Antaranews |
- Ubhara Jaya Jadi Tuan Rumah Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi (PPKPT)
- Ubhara Jaya Gelar PKKMB Diikuti 2000 Mahasiswa Baru
- Seminar Nasional Fakultas Hukum Ubhara Jaya: Menakar Masa Depan Penegak Hukum Di Indonesia
- Angkatan Pertama, Universitas Bani Saleh Gelar Wisuda 461 Sarjana
- Ubhara Jaya Helat Seminar Internasional Bersama BNPT
- Catatkan 2 Rekor Baru MURI, Ubhara Jaya Resmikan Pendirian Pusat Kajian Ilmu Bela Negara
- Sebanyak 1.299 Mahasiswa Diwisuda, Ubhara Jaya Siap Cetak Lulusan Berintegritas
- Mudah dan Cepat, Berikut Cara Mengecek NPSN Sekolah
- Belajar Online melalui Terjemahan Aksara Sunda ke Teks Latin
- Makna Mendalam dalam Puisi Bali Anyar, Eksplorasi Kehidupan dan Spiritualitas
- Ubhara Jaya Jadi Tuan Rumah Seminar dan Silaturahmi Nasional Pergubi
- Ubhara Miliki Profesor Bidang Ilmu Akuntansi Keuangan Kontemporer
- P2G DESAK KEMDIKBUDRISTEK MENINJAU ULANG SISTEM PPDB
- Hadirkan BNN dan Granat, Ubhara Jaya Gelar Kuliah Umum Memperingati HANI 2023
- Ubhara Jaya Adakan Pelatihan Digital Branding Produk Olahan Limbah Minyak Jelantah
0 Comments