Rabu, 01/11/2017 08:15 WIB
Munas dan Konbes NU 2017 Jadi Sarana Promosi Pariwisata Mataram
MATARAM_DAKTACOM: Walikota Mataram Ahyar Abduh mengatakan penyelenggaraan Musyawarah Nasional (Munas) dan Konferensi Besar (Konbes) Nadhlatul Ulama (NU) 2017 di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 23-26 November 2017 mendatang sebagai kehormatan besar bagi Kota Mataram.
Pemkot Mataram Siap Sambut Munas dan Konbes NU 2017
Ahyar meminta panitia penyelenggara, organisasi perangkat daerah (OPD) Mataram, dan masyarakat Mataram untuk mempersiapkan diri menyambut kedatangan tamu-tamu peserta dan para kiai sepuh NU dari seluruh Indonesia, dan juga tamu dari negara-negara sahabat.
"Kita mem-back up berupa dana hibah Rp2 miliar dari Pemerintah Kota Mataram. Alhamdulillah, Mataram dipercaya sebagai tempat Munas dan Konbes NU 2017," ujar Ahyar seusai rapat koordinasi persiapan Munas dan Konbes NU 2017 di Kantor Wali Kota Mataram, Selasa (31/10).
Ahyar menilai, pagelaran Munas dan Konbes NU yang baru pertama kali digelar di Mataram akan memberikan dampak yang sangat besar, baik dari segi citra Mataram sebagai destinasi wisata, maupun aspek perekonomian para pelaku wisata di Bumi Seribu Masjid.
Meskipun Kota Mataram sudah berulang kali menggelar event berskala nasional maupun internasional, Ahyar tetap memegang tiga prinsip utama dalam setiap kegiatan, yakni sukses penyelenggaraan, sukses pencitraan, dan juga sukses ekonomi. Dengan penyelenggaraan Munas dan Konbes NU 2017, Ahyar meyakini citra Mataram sebagai destinasi wisata akan semakin meningkat.
Dari sisi ekonomi, kegiatan Munas dan Konbes NU 2017 juga memiliki peluang besar bagi para pelaku industri wisata, termasuk industri kecil dan menengah untuk menjajakan produk dan hasil kerajinan tangan. Pasalnya, jumlah peserta Munas dan Konbes NU berdasarkan catatan resmi panitia berkisar sebanyak 1.200 peserta. Angka ini belum termasuk para kyai sepuh, tamu undangan, dan partisipan yang ikut memeriahkan Munas dan Konbes NU.
"Tamu banyak kan bawa manfaat bagi masyarakat, karena tamu pasti ingin menikmati kuliner dan bawa oleh-oleh ketika pulang, lalu hotel-hotel juga bisa penuh," lanjut Ahyar.
Ahyar juga meminta Dinas Perdagangan Mataram untuk mendukung bazar dan pasar rakyat di Islamic Center sebagai sarana promosi kuliner, hingga kerajinan tangan khas Mataram, dan juga Lombok.
"Mari kita sambut munas dan konbes NU. Ini adalah tamu-tamu terhormat yang akan datang, seperti para kyai-kyai dari seluruh Indonesia," tambah Ahyar.
Editor | : | |
Sumber | : | nu.or.id |
- RESMI DILANTIK, DEWAN PENGAWAS DAN PENGURUS AKSI RELAWAN MANDIRI HIMPUNAN ALUMNI IPB MASA BAKTI 2024-2029
- BAZNAS Berikan Rekomendasi Izin Pembentukan Bagi LAZ Al-Kahfi Peduli
- Jangan Sampai Dideportasi, Ini Cara Bikin Visa Wisata ke Luar Negeri
- Obsatar Sinaga Pimpin ICMI Jabar Seusai Terpilih Dalam Muswil
- Peresmian Kampung Zakat Desa Bersinar Uwemalingku (beriman, bersinergi, dan berkarya)
- Anter Bantuan Hewan Ternak Pakai Perahu Eretan, Bukti Dukungan Pemberdayaan Ekonomi Pesantren
- Program Tebar Sarung dan Mukena: Menjawab Keperluan Jiwa para Korban Semeru
- Dana Muktamar IV Wahdah Islamiyah Sebagian Dialihkan untuk Korban Bencana
- Himpunan Alumni IPB Salurkan Bantuan Kemanusiaan Terdampak Erupsi Semeru
- Bentuk Apresiasi, IFI Gelar Indonesia Fundraising Award 2021
- Meriah, Sahabat Yatim Indonesia Rayakan Milad Laznas Ke-12 Tahun
- REI DPD Jabar dan Komisariat Bekasi Beri Santunan dan Sebar Wakaf 1000 Mushaf Al Quran
- HA-E IPB Serahkan Donasi untuk Masyarakat Terdampak Bencana di NTT dan NTB
- Human Initiative Miliki 4 Program Bukber
- Terima Donasi Kembali, BAZNAS Akan Salurkan Bagi Warga Terdampak Pandemi
0 Comments