Jum'at, 27/10/2017 08:00 WIB
Mendikbud Dorong Kerjasama Sekolah dan Madrasah Diniyah
DEPOK_DAKTACOM: Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mendorong sekolah meningkatkan kerja sama dengan lembaga pendidikan keagamaan di lingkungan sekolah, misalnya madrasah diniyah (madin), dalam rangka penguatan pendidikan karakter (PPK).
"Sekolah dan madrasah diniyah harus saling bersinergi, aktivitas para siswa di madin dicatat oleh sekolah dan diakui sebagai proses belajar siswa," kata Muhadjir Effendy dalam acara Halaqah Nasional Ulama Pesantren dan Cendekiawan, di Pondok Pesantren Al-Hikam Depok Jawa Barat, Rabu (25/10/).
Pihaknya juga melarang sekolah menyelenggarakan madin, jika di lingkungan sekolah terdapat lembaga pendidikan keagamaan tersebut. Muhadjir tidak ingin ada madin tutup karena kekurangan siswa, akibat penerapan PPK oleh sekolah.
Menanggapi beberapa laporan tentang madrasah diniyah yang gulung tikar akibat penerapan PPK di sekolah, Mendikbud telah mengirim tim untuk langsung turun ke lapangan. "Sepanjang yang Saya tahu, tidak ada madin yang tutup, bahkan ada yang progresif mewajibkan seluruh siswa muslim mengikuti madin," ujar mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang tersebut.
Mendikbud menambahkan bahwa nantinya secara bertahap sekolah akan menerapkan dua macam rapor. "Nantinya akan ada rapor akademik dan rapor kepribadian. Aktifitas siswa di madin, mengikuti ekstrakurikuler, bahkan membantu orang tua berdagang akan dicatat dalam rapor kepribadian," tambah Muhadjir.
Dengan kerja sama yang baik antara sekolah dan madin, ia berharap karakter positif peserta didik akan terbentuk. Menurutnya, karena karakter positif merupakan pondasi sebelum peserta didik mendapat bekal yang lain yaitu ilmu pengetahuan dan ketrampilan. "Karakter harus ditanamkan sejak pendidikan dasar, bahkan Bapak Presiden menginginkan pendidikan karakter dimulai sejak pendidikan anak usia dini (PAUD)," tambah Mendikbud.
Editor | : | |
Sumber | : | kemdikbud.go.id |
- Lippo Cikarang dan Universitas Paramadina Sinergikan Pendidikan dan Industri lewat Goes to Campus
- Sistem Pembelajaran Multi-Kurikulum di JISc, Tidak Menghalangi Siswa Menembus Persaingan Masuk Perguruan Tinggi Negeri
- UBJ Terima Rekor Muri Sebagai PT Pertama sebagai Fasilitator Konsolidasi Institusi Bidang Keamanan dan Akademisi dalam Peningkatan Peran Polri Mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045
- Anggota DPRD Komisi 4 Ahmadi Harap SMPB 2025 di Kota Bekasi Dilaksanakan Secara Transparan
- Pemkab Bogor Apresiasi Lomba Marching Band TK dan SD di Water Kingdom
- Nassa School Gelar PYP Exhibition 2025: Ajang Menggali Potensi Siswa, Memahami Perubahan Iklim
- Ubhara Jaya dan Dankook University Jalin Kolaborasi Akademik Menghadapi Masa Depan Global yang Kompetitif
- Ubhara Jaya Jadi Tuan Rumah Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi (PPKPT)
- Ubhara Jaya Gelar PKKMB Diikuti 2000 Mahasiswa Baru
- Seminar Nasional Fakultas Hukum Ubhara Jaya: Menakar Masa Depan Penegak Hukum Di Indonesia
- Angkatan Pertama, Universitas Bani Saleh Gelar Wisuda 461 Sarjana
- Ubhara Jaya Helat Seminar Internasional Bersama BNPT
- Catatkan 2 Rekor Baru MURI, Ubhara Jaya Resmikan Pendirian Pusat Kajian Ilmu Bela Negara
- Sebanyak 1.299 Mahasiswa Diwisuda, Ubhara Jaya Siap Cetak Lulusan Berintegritas
- Mudah dan Cepat, Berikut Cara Mengecek NPSN Sekolah
0 Comments