Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Selasa, 17/10/2017 13:00 WIB

Humas Kota Bekasi Gelar Coffee Morning dengan Wartawan Bahas Progres Pembangunan

Pemkot Bekasi gelar Coffe Morning bersama Wartawan
Pemkot Bekasi gelar Coffe Morning bersama Wartawan
BEKASI_DAKTACOM: Pemerintah Kota Bekasi melalui Bagian Humas Setda Kota Bekasi mengadakan pertemuan dengan insan pers, Selasa, (17/10) dalam sinergitasnya untuk pembangunan di Kota Bekasi. 
 
Turut hadir, Wakil Walikota Bekasi H Ahmad Syaikhu, Sekda Kota Bekasi Rayendra Sukarmadji, para kepala OPD, para sekretaris, kepala Bidang dan Kepala Bagian Humas Edy Dadiyo. 
 
Sekda Kota Bekasi Rayendra Sukarmadji memimpin diskusi santai ini dalam tajuk coffee morning dengan wartawan peliputan Kota Bekasi bertempat di Taman Rusa Kantor Walikota Bekasi. 
 
Insan pers yang hadir dari wartawan media harian cetak dan TV, serta wartawan media online. Selagi diskusi dengan santai mereka menikmati suguhan minuman dan makanan yang tersedia. 
 
Diskusi berupa tanya jawab langsung terlontar dari para wartawan terutama mengkritisi bidang pelayanan.
 
Diantaranya terkait rekrutmen pimpinan BUMD PDAM Tirta Patriot Kota Bekasi, pelayanan perizinan, pelayanan Kartu Sehat berbasis NIK, jemput bola pelayanan catatan kependudukan, pelayanan pendidikan, pelayanan air bersih, pelayanan infrastruktur termasuk sarana penyandang disabilitas dan penyerapan anggaran, pemeliharaan rumput dan fasilitas stadion Patriot Chandrabaga, pemeliharaan situs bersejarah di Kota Bekasi, hingga perencanaan pembangunan kota Bekasi 2018 sebagai tahun inovasi dan kreativitas daerah. 
 
Masing-masing kepala dinas menjawab dan menyikapi pertanyaan wartawan hingga disebutkan juga progres kebijakan yang sudah dilakukan. Seperti saat muncul pertanyaan mengenai Kartu Sehat berbasis NIK.
 
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi dr Kusnanto menyampaikan Kartu sehat tidak tumpang tindih dengan pelayanan BPJS Kesehatan. Warga bisa memilih salah satu diantara kartu sehat atau kartu BPJS dalam menginginkan pelayanan kesehatan.
 
Selain itu pihaknya juga telah menganggarkan program kartu sehat di tahun 2018 sebesar Rp 200 miliar. 
 
“Program ini berlajut di 2018 dan kita telah usulkan ada penambahan hingga total Rp 200 miliar karena mengingat penambahan kepesertaan kartu sehat,” ungkap dr Kusnanto.
 
Wakil Walikota Bekasi H Ahmad Syaikhu mengapresiasi kegiatan ini sebagai bagian dari upaya bersama membangun kota Bekasi agar lebih baik dalam program yang berkesinambungan. 
 
"Kita meminta doanya berbagai persoalan tersebut bisa diselesaikan bersama peran media dalam mengawal kebijakan. Tentu kebijakan program yang baik seperti kartu sehat bisa berjalan berkesinambungan pada periode mendatang," harap Wawali Ahmad Syaikhu. 
Editor :
Sumber : Rilis Pemkot Bekasi
- Dilihat 1227 Kali
Berita Terkait

0 Comments