Senin, 16/10/2017 08:15 WIB
Perumahan di Luar Jakarta Semakin Diminati
JAKARTA_DAKTACOM: Maraknya pembangunan infrastruktur transportasi yang sedang digalakkan Pemerintah menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang tengah berencana membeli rumah. Hal ini disampaikan oleh Direktur Research and Consultancy Savills Indonesia Anton Sitorus.
“Masyarakat saat ini cenderung selalu menghubungkan rencana pembelian rumah dengan akses untuk transportasi. Daerah dengan kemudahan akses transportasi yang baik akan sangat diminati apabila ada di perumahan yang dipilihnya tersebut,” kata Anton dalam keterangan tertulis, Senin (16/10).
Dia mengungkapkan pembangunan infrastruktur transportasi yang sudah terlihat ada pembangunan mass rapid transit (MRT), light rail transit (LRT), maupun kereta api cepat menjadi tolak ukur masyarakat.
Begitu juga bagi daerah yang sudah dilakukan perencanaan dan percepatan yakni salah satunya pembangunan proyek MRT koridor barat-timur (Cikarang-Balaraja) dari semula dimulai tahun 2023 menjadi 2019.
“Tren masyarakat masih didominasi kebutuhan akan perumahan bukan apartemen. Permintaan ini tentu membuat area sekitar Ibu Kota terus berkembang dengan munculnya perumahan-perumahan baru. Terbukti dengan banyaknya permintaan pasar akan rumah tapak (landed house) yang belum dapat terpenuhi hingga akhirnya backlog (kekurangan ketersediaan) mungkin hampir 2 juta unit di area Jabodetabek,” ucapnya.
Permintaan yang terus meningkat itu, lanjutnya, tentu membuat area sekitar Ibu Kota terus berkembang dengan munculnya perumahan-perumahan baru. Dia menerangkan area-area yang masih lowong itu berada di sekitar Jakarta yakni ke arah barat, selatan dan bahkan sekarang ke timur.
Contohnya saja Barat, ada Balaraja, Cikupa, Pasar Kemis maupun Karawaci Alam Sutera yang juga menjadi area favorit masyarakat. Lalu, untuk area Selatan ada di Bogor dan Sentul. Sementara ke arah timur ada di Bekasi.
“Perumahan yang dekat dengan akses stasiun maupun terminal transportasi lain juga akan sangat diminati,” terangnya.
Menurut Anton, daerah yang dekat keberadaannya dengan transit oriented development (TOD) tentunya akan memudahkan orang dalam bepergian, termasuk berangkat kerja. Anton menjelaskan, kondisi kebanyakan jalan tol yang saat ini sudah mengalami kemacetan menjadi salah satu kendala apabila menggunakan kendaraan pribadi.
Pemerintah daerah pun memutar otak untuk mengembangkan daerahnya salah satunya seperti yang dilakukan pemerintah Kabupaten Tangerang, Banten, melakukan pembangunan jalan tol Serpong-Balaraja. Jalan ini nantinya akan terhubung dengan Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Hal yang senada juga diungkapkan oleh Direktur Institute for Transportation and Development Policy (ITDP) Indonesia Yoga Adiwinarto, dimana jalan tol kini sudah tidak mampu menampung penggunaannya baik dari Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Masyarakat harus menghabiskan waktu berjam-jam dengan kecepatan yang rendah.
“Lihat saja sekarang, jalan tol pasti macet kan, bisa menghabiskan waktu berjam-jam dan kecepatan rendah. Ini akibat semua pengembangan dulu di pusat di jalan tol aksesnya,” jelasnya.
Jalan tol yang tidak lagi dapat menampung pergerakan lalu lintas, tambahnya, membuat pemerintah harus melakukan mapping area-area yang dekat dengan stasiun maupun sejalur dengan rute bus.
Pemerintah juga harus memberikan insentif kepada pengembang yang mau membangun kawasan dekat dengan transportasi publik atau membangun TOD.
“Untuk membangun kota yang terintegrasi harus perhatikan transportasi publiknya yang bisa menciptakan multiplier effect. Tidak hanya masyarakat yang dimudahkan, namun perkembangan daerah tersebut akan lebih baik nantinya,” tandasnya.
Editor | : | |
Sumber | : | kontan.co.id |
- PT Naffar Perdana Wisata Ajak Semua Travel Umroh Untuk Kerjasama Raih Keberkahan Memuliakan Tamu Allah
- LippoLand Perkuat Posisi dengan Visi, Misi, dan Logo Baru Sambut Pertumbuhan Industri Properti
- Specta Color Zumba Bersama Liza Natalia di WaterBoom Lippo Cikarang
- BPR Syariah HIK Parahyangan Raih Penghargaan Infobank Sharia Award 2024
- RUPSLB PT Lippo Cikarang Tbk Setujui Rights Issue 3 Miliar Saham untuk Pengembangan Bisnis
- CIMB Niaga Suryacipta Dipimpin Banker Muda Inspiratif Krisfian A. Hutomo
- Kurniasih Dukung Upaya Kemenaker Agar Tidak Ada PHK di Sritex
- Anggota IKAPEKSI INDONESIA Desak Penyelesaian Konflik dan Langkah Hukum terhadap Pelanggar
- LPCK Berkomitmen Menciptakan Lingkungan Asri dan Harmonis
- LPCK Terus Berinovasi Sambut Pertumbuhan Pasar Properti
- IKAPEKSI Gelar Munaslub, Pranyoto Widodo Terpilih Sebagai Ketua DPP Periode 2024-2029
- POJK Merger BPR/S, Ini Kata Ketua Umum DPP Perbarindo Tedy Alamsyah
- Perbarindo DKI Jakarta dan Sekitarnya Gelar Rakerda. Bahas Merger BPR/S
- Peserta Tunggak Iuran, BPJS Kesehatan Cabang Bekasi Dorong Manfaatkan Program Rehab
- Bank Syariah Artha Madani Raih 2 Penghargaan Tata Kelola di GRC Awards 2024
0 Comments