Kamis, 07/09/2017 08:00 WIB
Daarul Qur’an Ajak Umat Islam Doa Bersama Untuk Rohingya
JAKARTA_DAKTACOM: Tragedi kemanusiaan yang terjadi atas etnis Rohingya, etnis muslim minoritas di Myanmar, dimana ratusan nyawa tewas dan puluhan ribu lainnya harus kehilangan tempat tinggal dan memaksa tinggal di daerah pengungsian menimbulkan keprihatinan dunia.
Kesedihan juga dirasakan oleh kaum muslim di Indonesia. Sejumlah reaksi seperti penggalangan dana dan rencana pengiriman relawan untuk membantu para pengungsi di Rohingya pun berdatangan.
Sebagai ajang keprihatinan Pondok Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an akan menggelar doa bersama yang akan diikuti oleh sekitar 30 ribu santri yang berasal dari pesantren, rumah tahfizh di seluruh Indonesia yang akan dilangsungkan serentak pada Jumat (8/9) sore, bakda shalat ashar.
“Insya Allah di hari jumat setelah shalat ashar yang kita tahu merupakan salah waktu mustajab untuk berdoa. Kami beserta seluruh santri baik pesantren dan rumah tahfizh akan menggelar doa bersama serentak untuk Rohingya. Semoga doa kita bisa meringankan dan membantu kesusahan yang kini tengah dirasakan oleh kaum muslim di Rohingya” ujar Tarmizi Ashidiq, Ketua Daarul Qur’an, Kamis (7/9).
Tarmizi menjelaskan nantinya sebelum doa bersama para santri akan menggelar khataman Al-Qur’an dan selama sebulan penuh pula akan dilakukan doa qunut nazilah.
“Insya Allah kegiatan ini akan diikuti oleh puluhan ribu santri Daarul Qur’an yang tersebar di seluruh Indonesia dan juga akan diikuti oleh perwakilan rumah tahfizh yang berada di Afrika Selatan dan Hongkong” tambahnya.
Tarmizi juga mengajak seluruh umat Islam untuk melaksanakan doa bersama di masjid-masjid, majelis taklim dan dimanapun untuk Rohingya dan semoga pemerintah Indonesia berhasil dalam upaya diplomasi kepada pemerintah Myanmar untuk segera mengatasi krisis kemanusiaan yang tengah terjadi.
Adapun untuk bantuan kemanusiaan saat ini PPPA Daarul Qur’an tengah menyiapkan tim yang akan diberangkatkan ke kamp pengungsian muslim Rohingya di Bangladesh. Saat ini tim PPPA tengah menjalin komunikasi dengan pemerintah dan NGO lainnya untuk perijinan masuk untuk memberikan bantuan kepada para pengungsi Rohingya yang berada di Bangladesh.
“Untuk awal kita akan mengirim tim awalan yang akan memberikan bantuan bagi para pengungsi dan Insya Allah setelahnya kita bisa merencanakan program jangka panjang” jelas Tarmizi.
Editor | : | |
Sumber | : | Rilis Daarul Qur'an |
- RESMI DILANTIK, DEWAN PENGAWAS DAN PENGURUS AKSI RELAWAN MANDIRI HIMPUNAN ALUMNI IPB MASA BAKTI 2024-2029
- BAZNAS Berikan Rekomendasi Izin Pembentukan Bagi LAZ Al-Kahfi Peduli
- Jangan Sampai Dideportasi, Ini Cara Bikin Visa Wisata ke Luar Negeri
- Obsatar Sinaga Pimpin ICMI Jabar Seusai Terpilih Dalam Muswil
- Peresmian Kampung Zakat Desa Bersinar Uwemalingku (beriman, bersinergi, dan berkarya)
- Anter Bantuan Hewan Ternak Pakai Perahu Eretan, Bukti Dukungan Pemberdayaan Ekonomi Pesantren
- Program Tebar Sarung dan Mukena: Menjawab Keperluan Jiwa para Korban Semeru
- Dana Muktamar IV Wahdah Islamiyah Sebagian Dialihkan untuk Korban Bencana
- Himpunan Alumni IPB Salurkan Bantuan Kemanusiaan Terdampak Erupsi Semeru
- Bentuk Apresiasi, IFI Gelar Indonesia Fundraising Award 2021
- Meriah, Sahabat Yatim Indonesia Rayakan Milad Laznas Ke-12 Tahun
- REI DPD Jabar dan Komisariat Bekasi Beri Santunan dan Sebar Wakaf 1000 Mushaf Al Quran
- HA-E IPB Serahkan Donasi untuk Masyarakat Terdampak Bencana di NTT dan NTB
- Human Initiative Miliki 4 Program Bukber
- Terima Donasi Kembali, BAZNAS Akan Salurkan Bagi Warga Terdampak Pandemi
0 Comments