BEKASI_DAKTACOM: Anggota KPU DKI Jakarta mengingatkan KPU Kota Bekasi bahwa verifikasi data pemilih yang harus dimasukkan ke Daftar Pemilih Tetap (DPT) dalam gelaran Pilkada menjadi hal yang sangat penting untuk segera diselesaikan.

Hal ini mengingat panjangnya proses administrasi dalam penetapan DPT dibarengi dengan aneka tantangan permasalahan kondisi ketertiban data kependudukan di wilayah terkait.

Anggota KPU DKI Jakarta, Betty Epsilon Idroos, mencontohkan kasus Pilgub DKI Jakarta dimana permasalahan ketertiban data kependudukan menjadi sumber permasalahan, utamanya di wilayah apartemen dan rumah susun.

"Kita dihadapkan dengan tantangan verifikasi data penduduk yang tinggal di apartment, karena kita tidak bisa langsung mengecek dari pintu ke pintu," ujarnya pada Selasa (22/8).

Sementara itu, masih menurut Betty, KPU pun tak bisa mengandalkan pengurus apartement untuk melakukan ferivikasi data dikarenakan dari pengakuan mereka, kebanyakan pemilik apartement tidak lantas tinggal di situ.

"Masalah yang banyak terjadi adalah fisik pemilih tidak berada sesuai dengan alamat yang ia miliki," paparnya.

Dari pengalaman KPU DKI ini, dirinya pun mengingatkan jika tidak segera dilakukan ferivikasi data dari jauh-jauh hari, dikhawatirkan akan muncul masalah berkepanjangan saat penetapan DPT nantinya.

Ia pun mengajak agar seluruh elemen masyarakat juga dilibatkan secara aktif dalam Pilkada 2018, khususnya dari kalangan muda, sebab merekalah yang menjadi motor penggerak partisipasi warga secara massif. [Azeza]