Bekasi / Kota /
Follow daktacom Like Like
Rabu, 06/05/2015 19:42 WIB

Halte APTB Jadi "Tempat Sampah"

Kondisi Halte APTB di Jalan Joyo Martono Bekasi Timur yang dipenuhi sampah. (foto: Bayu.dakta.com)
Kondisi Halte APTB di Jalan Joyo Martono Bekasi Timur yang dipenuhi sampah. (foto: Bayu.dakta.com)

BEKASI_DAKTACOM: Sudah wajar jika halte di Bekasi tidak terurus, seperti halnya halte Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB) yang terletak di jalan Joyo Martono Bekasi Timur. Karena warga Bekasi merasa enggan menggunakan halte APTB yang sudah disiapkan untuk naik dan turun moda transportasi itu, sehingga menjadi seperti "tempat pembuangan sampah".

Memang ada aturan yang melarang penumpang  naik dan turun bus APTB di sembarang tempat. Namun masyarakat menganggap itu suatu hal yang belum dapat menjadi budaya .

"Yah, kalau harus naik APTB di halte-halte tertentu sih bakal repot," ungkap Juhairiyah (28), seorang pegawai swasta yang juga pelanggan bus APTB jurusan Bekasi-Tanah Abang kepada Dakta .

Menurutnya, larangan seperti itu amat memberatkannya. Sebab, dirinya menilai tak ada yang istimewa bila mereka naik bus APTB dari halte yang disiapkan.

"Harganya pun sama saja, gak ada yang berbeda, kecuali kalau pemerintah daerah bisa kasih subsidi naik APTB dari haltenya lebih murah," ungkap warga Margahayu ini.

Selain Juhairiyah, Ridho (32) pun mengatakan hal yang sama. Menurutnya larangan tersebut akan sulit diterapkan. Sebab, APTB berbeda dengan bus Transjakarta.

"Kalau APTB mau naik dari halte atau tidak harganya tetap sama. Warga jakarta mentaati aturan naik dari halte memang karena bus Transjakarta merupakan transportasi ekonomis," ungkapnya .

Pemerintah Kota Bekasi menerapkan larangan bagi para sopir untuk mengangkut penumpang selain di halte yang telah disediakan. Semua sopir bus APTB tak diperbolehkan menaikan serta menurunkan penumpang di luar halte. Larangan ini mulai berlaku pekan ini.

Berdasarkan pantauan Dakta, halte jalan Joyo martono bahkan di penuhi sampah untuk halte lajur jalan sebelah timur tersebut. Sementara jalur ruas sebelahnya, pintu Halte APTB justru tertutup rapi. ***

Reporter : Warso Sunaryo
Editor :
- Dilihat 1962 Kali
Berita Terkait

0 Comments