Nasional / Sosial /
Follow daktacom Like Like
Kamis, 03/08/2017 10:30 WIB

TNI : Moeffreni Moe'min Sempat Kumpulkan 250 Ribu Orang ke Ikada

Seminar Pengusulan Pahlawan Nasional
Seminar Pengusulan Pahlawan Nasional
JAKARTA_DAKTACOM: Melihat Kiprah Letkol Moefreni Moe'min Sebagai Komandan Badan keamanan Rakyat Jakarta Raya juga turut mengkoordinir dan membina para laskar pejuang Jakarta Raya, khususnya pada Rapat Ikada 1945 maka pantas bintang tanda jasa, khususnya gelar Pahlawan Nasional.
 
"Moeffreni Moe'min mampun mengakomodir 250 Ribu massa ke Lapangan Ikatan Atletik Djakarta) IKADA, yang hari ini saja Bekasi Bogor Jakarta satu lapangan saja hanya mampu menampung 20-50 ribu orang," tegas Pusat Sejarah TNI, Letkol CAJ Dr.Kusuma, M.Si. dalam penyampaikannya pada Seminar Pengusulan Gelar Pahlawan Nasional Moeffreni Moe'min, di Museum Joang '45, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (3/8).
 
Keliahaian Moffreni Moe'min, Menuru Kusuma sangat terukur dan teruji ketika pemindahan ibu kota ke Yogyakarta. Ia menambahkan, pemilihan Cikampek saat itu sebagai pusat militer adalah keputusan yang luar biasa. Karena, ternyata setelah tapal batas mundur ke Bekasi, pemindahan ke Cikampek mampu mengembalikkan keadaan menuju mempertahankan Kemerdekaan
 
"Siapa yang sangka Cikampek jadi pusat militer, Moeffreni Moe'min ternyata memikirkan itu dan terbukti pada rel kereta, dekat dengan semua titik perjuangan membantu mempertahankan kemeredekaan," tegas Kusuma.
 
Ia mengatakan sejarah saat ini kurang mencatat sejarah di Jakarta Raya karena center of gravity pemindahan Ibu Kota ke Yogyakarta. Maka tidak heran nama Moeffreni Moe'min tenggelam karena nampaknya tidak ingin tenar.
 
"Pak Moeffreni Moe'min seharusnya pangkatnya tidak hanya Letkol kalau dilihat dari sejarahnya, bahkan ada di Generasi pertama PETA, sementara seangkatannya banyak yang berpangkat bintang," ujarnya.
 
Dalam kegiatan ini juga turut mengundang Hilmar Farid, Ph.D. (keynote speaker) Direktur Jendral Kemudayaan KEMENDIKBUD RI, Prof.Dr.Dien Majid, M.Ag (Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), Letkol CAJ Dr. Kusuma, M.Si. (Pusat Sejarah TNI), Johan Wahyudi , M.Hum (Sejarawan), Drs.H. Effendi Yusuf (Tokoh Masyarakat Betawi).
Editor :
Sumber : Radio Dakta
- Dilihat 2221 Kali
Berita Terkait

0 Comments